Category: Olahraga | Posted date: Minggu, 21-May-2023 22:00 | Posted by: Satwika Rumeksa
HELOTIMORLESTE.COM - Sedikitnya 12 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka saat terinjak-injak di pertandingan sepak bola di El Salvador.
Para pejabat mengatakan lebih dari 500 orang dirawat, sementara lebih dari 100 dibawa ke rumah sakit setelah kecelakaan di Stadion Monumental di Cuscatlan, sekitar 250 km timur laut ibu kota San Salvador.
Tragedi itu terjadi saat pertandingan perempat final di liga Salvador antara tim Alianza FC dan Club Deportivo FAS – dua tim paling populer di negara Amerika Tengah itu.
"Informasi pertama menunjukkan adanya serbuan suporter yang mencoba masuk untuk menonton pertandingan," kata Polisi Sipil Nasional (PNC).
Sekitar 16 menit setelah pertandingan, permainan dihentikan ketika penyerbuan dimulai di stadion berkapasitas 44.000 kursi.
Televisi lokal menyiarkan gambar langsung dari para penggemar yang membawa orang-orang yang terluka keluar dari terowongan dan masuk ke lapangan di tengah kekacauan.
Kiper FAS Gerson Lopez terlihat membawa salah satu penggemar yang cedera melintasi lapangan karena banyak penonton yang menghindari himpitan itu melambai-lambaikan kemeja di atas yang cedera dalam upaya untuk menghidupkan kembali mereka.
Laporan awal mengatakan sembilan orang telah tewas, dengan jumlah yang meningkat beberapa jam setelah penghancuran terjadi.
Baca juga: Ratusan Ribu Akun Gmail akan Dihapus Akhir Tahun 2023
Carlos Fuentes, juru bicara kelompok pertolongan pertama Rescue Commandos, mengkonfirmasi sembilan kematian segera setelah penyerbuan, lapor ABC.
“Kami dapat memastikan sembilan orang tewas – tujuh pria dan dua wanita – dan kami merawat lebih dari 500 orang, dan lebih dari 100 dibawa ke rumah sakit. Beberapa di antaranya serius,” kata Fuentes.
Menteri Kesehatan Salvador Francisco Alabi juga mengatakan di Twitter bahwa tim darurat telah dikirim ke stadion dan yang terluka dipindahkan ke rumah sakit setempat.
Federasi Sepak Bola Salvador menyatakan "penyesalan yang mendalam" atas tragedi itu, dengan mengatakan akan meminta penyelidikan segera.
"Federasi Sepak Bola Salvador sangat menyesali peristiwa yang terjadi di Stadion Cuscatlan," tulis organisasi itu di akun Twitternya. “Itu juga mengungkapkan solidaritas dengan kerabat mereka yang terkena dampak dan meninggal dalam insiden ini.”
Presiden El Salvador Nayib Bukele menggemakan perlunya "penyelidikan menyeluruh" atas insiden tersebut, mengumumkan bahwa itu akan dilakukan oleh polisi nasional dan kantor Kejaksaan Agung.
"Semua orang akan diselidiki - tim, manajer, stadion, kantor tiket, liga, federasi, dll. Siapa pun pelakunya, mereka tidak akan dibiarkan begitu saja," cuit Bukele.