HELOTIMORLESTE.COM - Tak hanya stok Bahan Bakar Minyak (BBM) yang menipis, tetapi 19 persen item oba-obatan Badan Penyimpanan Obat-Obatan dan Peralatan Medis (SAMES), telah kehabisan persediaan.
Terjadinya 19 persen dari seluruh obat yang telah kehabisan persediaan tentu saja akan menggaku para medis untuk memberikan layanan kesehatan yang tak boleh ditunda.
Direktur Eksekutif Sementara, Badan Penyimpanan Obat-Obatan dan Peralatan Medis (SAMES), Octavio Fernandes hingga saat ini ada 19 persen item obat di Gudang SAMES yang telah stockout (kehabisan persediaan).
Octavio mengatakan jika saat ini pihaknya memiliki obat di Gudang SAMES dengan jumlah 458 item obat.
Dari jumlah tersebut saat ini stok yang ada di Gudang sebanyak 371 item obat atau setara dengan 81 persen.
Baca juga: Awas! Stok Bahan Bakar Bensin di Kota Dili Menipis, Masih Aman Untuk Bahan Bakar Solar
Sementara, obat yang stockout atau kehabisan persediaan berjumlah 87 item obat atau setara dengan 19 persen.
Seperti dilansir kantor berita tatoli, Octavio Fernandes kepada wartawan di Dili mengungkapkan jika dari 458 item obat, ada obat yang sangat dibutuhkan kini hanya tersedia berjumlah 105 item atau 85 persen, dan yang stockout berjumlah 18 item atau 15 persen.
Sementara, obat penting yang saat ini tersedia berjumlah 171 atau 77 persen dan ada 50 item atau 23 persen yang stockout.
Sedangkan, obat yang diperlukan saat ini tersedia 89 item atau 83 persen dan yang stockout ada 18 item atau 17 persen.
Baca juga: Presiden Horta Inginkan Pelantikan Parlemen dan Pemerintah Baru Dipercepat, Karena Alasan ini
"Bukan hanya obat yang stockout namun ada juga, bahan habis pakai, yang kini stok yang tersedia berjumlah 415 atau 83 persen, dan 83 atau 17 persen yang stockout," jelasnya.
Dia juga mengatakan bahwa, stok obat untuk laboratorium yang saat ini tersedia berjumlah 212 atau 15 persen, dan 162 atau 43 persen yang stockout.
Obat untuk spesialis medis yang tersedia berjumlah 41 atau 68 persen dan 19 atas 32 persen yang stockout.
Sementara, stok untuk hemodialisis yang tersedia saat ini di SAMES berjumlah 13 atau 100 persen, stok untuk peralatan medis yang tersedia 95 atau 83 persen dan 10 atau 21 persen stockout.
Stok untuk radiologi yang saat ini tersedia berjumlah 13 atau 81 persen dan tiga item atau 19 persen stockout.
"Dari stockout yang ada, SAMES telah berkonsultasi dengan pemasok untuk memasukan kembali obat dan bahan habis pakai dalam minggu ini. Sehingga kita dapat menyelesaikan masalah stockout," tuturnya. **