Helo Timor Leste

Bermaksud Membully Anies Baswedan, Ruhut Sitompul Dirujak Warganet Gegara Keliru Soal Nama

Amos Matalaka - Nasional -> Peristiwa
Sabtu, 25 Mar 2023 14:43
    Bagikan  
Bermaksud Membully Anies Baswedan, Ruhut Sitompul Dirujak Warganet Gegara Keliru Soal Nama

Anies Baswedan dan Anis Matta, Ketum Partai Gelora Indonesia. (Foto: Twitter)

JAKARTA, HELOINDONESIA.COM ? Salah persepsi berujung bully. Hal ini terkait bakal calon presiden yang namanya mirip, yakni Anies dan Anis. Yang pertama nama panjangnya adalah Anies Baswedan, yang kedua Anis Matta.

Anies Baswedan bakal capres dari Koalisi Perubahan, sedangkan Anis Matta, bakal capres yang diusung oleh Partai Gelora Indonesia. Anis Matta tak lain adalah Ketua Umum Partai Gelora Indonesia. 

Adalah politisi yang sedianya ingin membully Anies Baswedan, terkait judul berita yang memakai kata Anis. Judul berita itu kurang lebih: Anis Ingin istana Layaknya Masjid, Pintunya Terbuka Seperti Rumah Rakyat.
Rupanya judul berita itu menyengat pikiran para warganet yang berlawanan politiknya dengan Anies Baswedan. Mereka langsung nyambar dengan menulis postingan Twitter. 

Sebut saja seperti politisi Ruhut Sitompul, Ferdinand Hutahaean dengan akun Mpu Ferdinand VanHaean, lantas warganet yahya sukardi dengan akun @Sukardi2017, dan Dede Budhyarto dengan akun @kangdede78.

Ruhut Sitompul tidak menyebut nama Anies Baswedan, tapi memberikan sebutan Ga?benar dan ada frase: waktu jadi ga?benar Balai Kota. Persepsi warganet adalah tudingan kepada Anies Baswedan. Ruhut memberikan screenshoot judul berita tersebut, dan langsung memberi komentar.

?Nie ga?benar nggak ada malunya bohongnya terusssss saja dilakukan, waktu jadi ga?benar Balai Kota pintunya saja nggak pernah dibuka utk Rakyat Jakarta ter??Cinta kebalikan dari Ahok waktu Gubernur terbuka utk Rakyat Jakarta MERDEK,? tulis Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul).

Tampak  keinginan Ruhut Sitompul bermaksud membully Anies Baswedan, namun karena dia keliru soal namapada  judul berita di atas, bullyannya malah berbalik kepada dirinya. Ruhut dirujak warganet.

Pertama, warganet Don Adam (@DonAdam68) mengingatkan bahwa yang dimaksud Ruhut salah. ?Ini Anis Matta Bang.... Jangan hanya baca judul doang malu Bang. Makasih. Merdeka!!!? tulisnya.

Warganet lainnya, King Purwa (@BosPurwa) langsung menyerang Ruhut Sitompul. ?Bukti bahwa era Jokowi merupakan puncak kejayaan orang-orang goblok, terbukti @ruhutsitompul  dan pengikutnya,? tulisnya. ?Tidak bisa bedakan antara Anies Baswedan dengan Anis Matta,? timpal @Omkaroll1.

Lantas ada yang memberikan dua foto, wajah berbeda, yakni dua nama yang mirip, tapi orangnya berbeda. Yakni foto Anies Baswedan dan Anis Matta.

?Ucok @ruhutsitompul.  Ini Biar Jelas Saya Kasih Fotonya biar Ga Salah Kamar Lagi Lay... @aniesbaswedan Dan Anis Matta,  benci Silahkan Lemot Jangan....,? tulis warganet @dhemit_is_back.

?Saking bencinya sama pak Anies, ada kata Anis maka poltak langsung ngegas, padahal itu Anis Matta (Partai gelora)....Ini kalau jari dan hati , lebih cepat dari otak, malu sih belakangan,? tulis warganet KangBlandong, (@WongAlasRoban)

Twit Sudah Dihapus

Untuk unggahan Ferdinand Hutahaean dengan akun Mpu Ferdinand VanHaean, dan dan Dede Budhyarto dengan akun @kangdede78, dari komentar warganet, sudah dihapus, karena malu salah persepsi tentang nama Anis yang dikiranya Anies.

?tuit dihapus, tp ketololannya sempat terbaca. anis matta dikira anies baswedan. sumbu pendek otak cupet,? tulis Wwarganet ciss jong un (@wakcis)

Terkait dengan judul berita tersebut di atas, warganet yahya sukardi 2017 @Sukardi2017, terlihat memberikan serangan kepada Anies Baswedan. Ia mengunggah dengan jelas judul apa yang dikatakan Anies Matta.

?Baru jadi balon Capres @aniesbaswedan kok banyak halunya ? Apa dia ga sadar waktu jadi gubernur DKI saja open house untuk warga Jakarta yg biasa dilakukan oleh @Ahok dia hilangkan ? Sekarang dia mengkhayal lagi ?? tulis @Sukardi2017.

Serangan ini ditimpali oleh penggemar berat ANies Baswedan, yakni Maudy Asmara (@Mdy_Asmara1701()

?Ia menyarankan Yahya Sukardi untuk membaca isi beritanya alebih dulu. Karena yang dimuat berita itu bukan ANies Baswedan, tetapi Anis Matta Ketum Partai Gelora.

?Baca isinya pak, itu bukan Anies Baswedan melainkan Anis Matta Ketum Partai Gelora. Setidaknya hal itu disampaikan Ketua Umum Partai Gelora Indonesia, Anis Matta. Mantan Presiden PKS ini ingin ruh masjid dibawa ke Istana. Dengan begitu, pintunya akan selalu terbuka dan siapa?? tulis Maudy Asmara.

Namun, Yahya Sukardi menyatakan, dia narasikan tersebut tidak ada yang salah. Menurut dia, Screenshot berita itu kan cuma ilustrasi.

 ?Narasi saya kan jelas yg menutup open house di Balaikota DKI itu @aniesbaswedan bukan Anies mata ? Terus masalahnya dimana ? Screenshot berita itu kan cuma ilustrasi ?? tulisnya. (*)

(A Winoto)