Helo Timor Leste

WFP: 360.000 Orang Alami Kerawananan Pangan di Timor Leste

Satwika Rumeksa - Nasional
Rabu, 6 Mar 2024 14:09
    Bagikan  
WFP
tatoli

WFP - WFP Minta Pemerintah Timor Leste Segera Ambil Tindakan soal kerawanan pangan

HELOTIMORLESTE.COM - Sekitar 360.000 orang di Timor-Leste, negara dengan populasi 1,3 juta jiwa, menghadapi tingkat kerawanan pangan yang kritis, menurut laporan yang menilai situasi pangan di negara tersebut, yang dirilis oleh Program Pangan Dunia (WFP).

Diperkirakan 360.000 orang, sekitar satu dari empat populasi, menghadapi tingkat kerawanan pangan kritis, dan 18.500 orang di antaranya menghadapi kondisi darurat, kata laporan yang dirilis pada hari Kamis, yang didasarkan pada penilaian situasi antara November 2023. dan April 2024.

Dokumen tersebut juga memperkirakan bahwa antara bulan Mei dan September, selama musim pasca panen – yang secara tradisional dianggap sebagai periode peningkatan akses terhadap pangan – situasinya akan memburuk.

Baca juga: Timor Leste Yakin Dapat Selesaikan Perselisihan Pengolahan Gas yang Sudah Berlangsung Bertahun-tahun

Guncangan iklim yang diperkirakan akan mengurangi hasil panen, kata laporan itu, dengan 19.000 orang di enam kota diperkirakan akan menghadapi penurunan lebih lanjut dalam ketahanan pangan mereka dan meningkatkan jumlah orang yang berada dalam kondisi darurat pangan menjadi lebih dari 22.000 orang.

Analisis putaran kedua WFP mengenai Klasifikasi Fase Terpadu Kerawanan Pangan Akut di Timor Leste mengungkapkan tingkat kerawanan pangan yang rapuh dan memburuk di 12 dari 14 kotamadya di Timor Leste, di tengah guncangan iklim berturut-turut dan kenaikan harga pangan, tambah laporan tersebut.

Menurut perwakilan WFP di Timor Leste, Alba Cecilia Garzon Olivares, guncangan iklim dan tingkat inflasi menunjukkan bahwa tindakan sangat diperlukan untuk mencegah memburuknya kerawanan pangan di negara tersebut.

Dokumen tersebut disusun bersama oleh pemerintah, PBB dan organisasi non-pemerintah.**