Helo Timor Leste

KJRI Kecam Vandalisme di Gua Hira Arab Saudi, Muncul Kata: Depok, Semut, Bursa, Rojali dan Andrivan

Ugu - Ragam
Selasa, 25 Jul 2023 23:09
    Bagikan  
MUNJCUL VANDALISME DEPOK DI GUA HIRA
insertive.com

MUNJCUL VANDALISME DEPOK DI GUA HIRA - Aksi vanadlisme didiga daro orang Indonesia terdapat di situs suci gua Hira di Saudi Arabia, membuat sejumlah kalangan mengecam termasuk KJRI Indonesia di Arab saidi dan walikota Depok.

HELOTIMORLESTE.COM - KJRI di Jeddah menyesalkan ada tulisan Depok di situs gua Hira di Saudi Arabia. Setelah muncul unggahan di media sosial heboh dengan video yang memperlihatkan tulisan "Depok" di Gua Hira, Arab Saudi, baru-baru ini.

Hal itu ndiunggah oleh akun instagram @lambeturah.official, Selasa 25 Juli 2023. Dalam sebuah rekaman tersebut bagian dari video yang diunggah oleh Habib Jafar di YouTube Jeda Nulis dengan judul 'Why Depok di Gua Hira?'.

Pada video tampak Habib Jafar menceritakan bahwa gua Hira merupakan tempat pertama Nabi Muhammad S.A.W menerima wahyu. Ia juga bercerita proses mendaki gua Hira yang menurutnya terjal.

Namun, proses perjalanan yang seharusnya mengandung nilai-nilai spiritual malah terganggu karena sampah dan vandalisme.

Baca juga: Dunia Akui Kucing Busok Asli Pulau Raas, Hewan Ini Asli Madura yang Memiliki Kekuatan Mistis

"Dan beberapa pelaku vandalisme jelas itu orang Indonesia, karena lihat tuh, namanya Rojali, Andriyani, Miftah, dan Depok dong." jelas Habib Jafar dalam videonya, seperti diunggah situs insertive.com.

Habib Jafar sangat menyayangkan aksi vandalisme tersebut karena Islam sangat menjaga kebersihan.

"Kita tidak mengindahkan hal-hal sederhana dari nilai-nilai Islam, apalagi spiritualitas, yaitu menjaga kebersihan. Ini penuh paradoks, anomali." tambahnya.

Baca juga: Piala Dunia Wanita 2003: Filipina Catat sejarah Tundukkan Selandia Baru 1-0


Menanggapi kabar tersebut, Wali Kota Depok M Idris memberikan komentarnya. Ia mengaku belum tahu hal tersebut. Menurutnya, aksi vandalisme tersebut tidak layak dilakukan, apalagi mengatasnamakan satu kota.

"Saya belum tahu, seharusnya enggak layak lah ya. Enggak layak membuat hal-hal seperti itu, apalagi mengatasnamakan satu kota," ujar Idris kepada wartawan di Balai Kota Depok pekan lalu, seperti.

Baca juga: Disumpah di Bawah Quran, Bacaleg PDI-P Sekotong: Tuduhan Bebuat Asusila pada Anak Kandung adalah Hoaks

Gegara hal itu, wilayah penyangga lainnya seperti Citayam dan Cibinong pun ikut dibicarakan. Khusus Citayam pun termasuk dibicarakan karena merupakan termasuk Bogor kecamatan Tajurhalang, tetangga dari Depok. ***