Helo Timor Leste

Pastor Australia Ini Kocak di Sosmed yang Dinilai Negatif, Maukah Anda Menjadi Pengikutnya?

Ugu - Ragam
Senin, 30 Oct 2023 18:17
    Bagikan  
Pastor Sam French
Tiktok

Pastor Sam French - Pastor Sam French menginspirasi melalui Tiktok

HELOTIMORLESTE.COM -

Seorang pendeta muda Australia telah membuat perubahan besar dalam dunia digital, dengan akun media sosialnya ia menarik lebih dari satu juta pemirsa setiap bulannya dengan video-video viral tentang imamat dan iman Katolik.

Pastor Sam French (foto), 30, dari Keuskupan Broken Bay, NSW memulai perjalanan pelayanan daring ini dengan berbagi sandiwara, meme musik, refleksi mendalam, dan vlog yang kocak bangetzzz dengan gaya kekinian,

Baca juga: `The Popes Exorcist` Kisah Nyata Pastor Gabriele Amorth, Pengusir Ribuan Setan

Pertumbuhannya pesat dalam beberapa bulan saja, sekarang ia memiliki 31.000 pengikut di Instagram dan 17.000 di TikTok @Fr Sam French

Fr French melayani sebagian besar jemaat berusia 18 hingga 34 tahun, Fr French membuat kontennya agar menarik bagi kaum muda dengan memasukkan sandiwara ringan tentang gereja dan imamat dengan tema yang lebih mendalam.

Video-video ini diselingi dengan refleksi terhadap kitab suci dan permohonan langsung untuk menginspirasi para pemuda Katolik untuk merenungkan kehidupan imamat.

Semula Pastor French kurang setuju dengan sosial media, namun akhirnya ia menyadari kekuatan itu dan memanfaatkannya.

“Jika Anda bertanya kepada saya tentang media sosial setahun yang lalu, saya akan menganggapnya beracun dan saya mendukung penilaian itu saat ini.” kata Pastor French

Baca juga: Tangga Tempat Yesus Berkata untuk Menyembuhkan Orang Buta Ditemukan di Yerusalem

Setelah menyadari kekuatan platform dalam berinteraksi dengan generasi muda ia justru mengatakan bahwa platform digital merupakan sarana untuk misi

Meskipun ia mengakui bahwa video pendek TikTok tidak dapat menggantikan perjumpaan (pertemuan offline) spiritual yang mendalam, Namun setidaknya Pastor French puas karena bisa mengurangi siklus kebiasaan menggulir yang negatif.

Utamanya dengan kehadiran dirinya di daring, bisa mengatasi potensi hambatan antara imamat dan Generasi Z, sebuah demografi yang penting bagi masa depan panggilan, kehidupan beragama, dan pernikahan Kristen.

Humor ada di bawah pintu

Motto pelayanan media sosialnya berasal dari penulis GK Chesterton. “Katanya, humor sering kali muncul, sementara keseriusan masih tidak bisa di atasi,” kata pendeta muda itu.

French mengakui bahwa meskipun pelayanan daringnya telah melampaui ekspektasinya, hal itu tidak akan pernah bisa menggantikan interaksi tatap mukanya dengan kaum muda.

Baca juga: Menurut Romo Amorth Setan Lebih Takut Kepada Bunda Maria Dibanding Yesus

Di bawah dorongan Uskup Broken Bay Anthony Randazzo, Pastor French memprioritaskan interaksi tatap muka dengan kaum muda di keuskupan.

Salah satu video pendek kocak yang diunggah di Tiktok @Fr Sam French, menampilkan saat ia akan memberkati rumah yang digambarkan ada suara yang menakutkan.

Ada banyak adegan kocak antara lain, ia terpaksa mendobrak pintu karena tidak ada respon, dupa yang ia bakar justru mengganggu sensor asap kebakaran, dan air urapan yang ia siram mengenai wajah salah satu penghuni rumah.***