HELOTIMORLESTE.COM - Pemain asing PSIS Semarang asal Timor Leste, Paulo Gali Freitas kembali menorehkan satu gol dalam laga menghadapi Persikabo 1973 yang berakhir unggul dengan skor dengan 2-3, Jumat (20/10/2023) pukul 15:00 WIB.
Satu dari 3 gol PSIS yang tercipta dalam laga pekan ke-16 Liga 1 Indonesia itu diciptakan oleh Gali Freitas dimenit ke-49 dalam laga di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, Jawa Barat.
Gol yang diciptakan Gali Freitas di menit ke-49 merupakan gol kedua PSIS Semarang yang sebelumnya diciptakan oleh pemain asing asal Jepang Taisei Mrukawa di menit ke-38.
Baca juga: Dua Pemain Timor Leste di Liga 1 Indonesia, Karier Joao Pedro Kalah Moncer dari Gali Freitas
Gol yang dihasilkan Marukawa merupakan gol balasan dari Persikabo 1973 yang pada awal pertandingan lebih dahulu melakukan pressing hingga tercipta satu gol dari tendangan Yandi Sofyan Munawar di menit ke-14, hingga kedudukan menjadi imbang 1-1.
Selang gol pertama PSIS hasil tendangan Taisai Marukawa, Gali Freitas kemudian menambah satu gol hingga PSIS Semarang kembali unggul menjadi 1-2.
Tambahan gol dari Gali Freitas sepertinya memacu striker lainnya seperti Carlos Fortes hingga selang 6 menit berlangsung ia pun kembali mengubah kedudukan menjadi 3-1 di menit ke-55.
Baca juga: Ada Wacana Gali Freitas Bergabung dengan Tim Nasional Indonesia, Biar Garuda Tambah Hebat
Ketertinggalan Persikabo 1973 menjadi perhatikan khusus oleh pelatih Aji Santoso, anak asuhnya kembali melakukan tekanan kepada pemain PSIS Semarang hingga di menit ke-80 Roni Sugeng Ariyanto berhasil menyarangkan 1 gol.
Tendangan Roni sugeng memberikan buah manis Persikabo 1973 hingga merubah kedudukan hingga pertandingan berakhir dengan skor 2-3, Persikabo gagal meraih poin penuh.
Dalam laga itu, PSIS Semarang yang mengusung formasi 4-4-2 ternyata membuahkan hasil dengan gol yang diciptakan oleh tiga pemain Gali Freitas, Taisei Marukawa dan Carlos Fortes.
Baca juga: PSIS Semarang Miliki Pemain Sayap Top Termasuk Gali Freitas, CEO Mengincar Ramadhan Sananta
Marukawa yang biasanyamenempati sayap kiri, oleh pelatih Gilbert Agius duet bersama Carlos Fortes ternyata membuahkan 1 gol.
Begitu juga dengan gelandang andalan asal Timor Leste, Gali Fortes yang bermain di sayap kanan tampil dengan permainan yang impresif juga membuahkan satu gol.
Berdasarkan catatan statistik dalam laga itu sebenarnya Persikabo 1973 lebih banyak dalam menguasai hingga 52 persen, dan 48 persen untuk PSIS Semarang.
Baca juga: Gara-gara Pelanggaran Terhadap Gali Freitas, PSIS Semarang Dapat Hadiah Tendangan Penalti
Namun tembakan ke arah gawang PSIS Semarang lebih banyak melakukan aksinya, hingga mencatatkan 7 tembakan dan berhasil menembus 3 gol, sedangkan Persikabo mencatatkan 6 tembakan namun menghasilkan 2 gol.
Begitu juga dengan aksi umpan sukses dari Persikabo mencatatkan sebanyak 323 umpan sukses sementara PSIS Semarang mencatatkan 288 umpan.
Sedangkan jumlah pelanggaran hingga wasit mengeluarkan kartu kuning tercipta sebanyak 5 kartu kuning, 4 kartu kuning dikoleksi pemain PSIS Semarang dan 1 kartu kuning pemain Persikabo 1973.
Dalam laga itu, tiga gol pun berhasil didapatkan PSIS Semarang dan kini klub asal Kota Semarang itu berhasil menduduki peringkat ke-4 klasemen sementara Liga 1 Indonesia.
Gali Freitas dan Carlos Fortes merupakan pemain yang menciptakan paling banyak gol bersama PSIS Semarang, dengan catatan Gali mengoleksi 7 gol sementara Carlos dengan koleksi 8 gol.