HELOINDONESIA.COM - VAR tidak akan digunakan untuk semifinal Carabao Cup pekan ini antara Liverpool dan Fulham serta Middlesborough vs Chelsea.
Keputusan ini diambil karena VAR terus membuat berita karena alasan yang salah, dengan kartu merah Dominic Calvert-Lewin dan Joao Gomes dalam Piala FA menimbulkan kemarahan di media sosial.
Namun, tidak semua pertandingan Piala FA menggunakan VAR akhir pekan ini, terutama pertandingan Sunderland vs Newcastle di mana para penggemar memuji tidak adanya intervensi yang memungkinkan derby dengan intensitas tinggi.
Tidak ada penggunaan VAR di Carabao Cup hingga tahap ini, dan itu akan terus berlanjut hingga final pada tanggal 25 Februari.
Keputusan semifinal didasari oleh fakta bahwa Middlesborough tidak akan bisa menggunakan VAR di stadion mereka karena status Championship mereka saat ini.
Penggunaan VAR di leg kedua di Stamford Bridge akan menciptakan ketidak konsistenan yang signifikan dalam pertandingan.
Baca juga: Harapan Besar Bagi Korea Merebut Piala Asia dengan Pemain Top yang Bermain di Liga Eropa
Menariknya keputusan ini berlaku juga untuk Liverpool dan Fulham meskipun kedua klub tersebut memiliki opsi untuk menggunakan VAR di stadion mereka.
Pernyataan dari EFL menyatakan: "Mengingat sistem tersebut tidak terpasang di salah satu klub semifinalis yang berpartisipasi dan untuk menjaga keadilan dan konsistensi, teknologi VAR tidak akan digunakan dalam babak semifinal Piala Carabao musim ini."
Ini sejalan dengan putaran sebelumnya dari kompetisi musim ini ketika di beberapa lapangan, tetapi tidak semua, VAR telah tersedia," tambah pernyataan tersebut.
Jurubicara EFL memberikan penjelasan lebih lanjut tentang keputusan tersebut: "FA mengambil pendekatan yang berbeda, tetapi kami merasa ini adalah cara yang harus ditempuh.
"Jika tidak bisa digunakan dalam salah satu pertandingan, maka tidak akan digunakan dalam keempat pertandingan semi-final.
"Keputusannya adalah lebih adil untuk tidak menggunakannya dalam keempat pertandingan semi-final sebagai hasilnya."**