HELOTIMORLESTE.COM - Pada tanggal 2 September, Le Parisien dari Prancis menerbitkan sebuah ulasan tentang semua konser yang diadakan di State De France dan Paris La Défense Arena selama musim panas lalu. Surat kabar tersebut menyatakan bahwa daftar tersebut dibuat secara objektif.
Karena daftar ini benar-benar objektif, beberapa orang akan merasa senang, cemburu, dan sedih.
Pada hari ini, Sabtu 2 September 2023, koran Le Parisien mengklaim bahwa konser Encore BLACKPINK di bulan Juli adalah yang terburuk di antara konser-konser internasional.
Surat kabar tersebut mengungkapkan alasan mengapa mereka memberikan peringkat terendah dalam daftarnya.
Baca juga: Rusia Ancam Perang Lawan Jepang, jika Terus Membuang Limbah Nuklirnya ke Laut
"Hanya karena penonton memenuhi State De France (venue), bukan berarti penampilannya bagus. Apa yang kami pikirkan setelah meninggalkan konser BLACKPINK adalah koreografinya yang terlalu baku, dan para anggota sering berjalan di depan satu sama lain karena miskomunikasi," tulis Le Parisien
Publikasi ini kemudian melanjutkan kritiknya terhadap pertunjukan dan tampaknya menyesalkan para gadis itu dalam berkomunikasi dengan para penggemar.
Baca juga: Pesulap Limbad Menjalani Operasi Mulut, Akibat Atraksi Debus Sembur Api di Alaun-alun Caruban
"Pada bagian akhir pertunjukan, Jennie tiba-tiba meninggalkan panggung, dan anggota yang tersisa tanpa ragu mulai memanggil poster yang dipegang penonton. Ini bukanlah pertunjukan yang sesuai dengan popularitas para gadis muda Korea," tambah Le Parisien.
Sebelumnya, BLACKPINK tampil di State De France pada tanggal 15 Juli. Konser tersebut menarik 55.000 orang yang luar biasa.
Baca juga: Dokter Bedah Terpaksa Gunakan Gergaji untuk Keluarkan Beton dari Wajah Pasien
Secara khusus, nomor satu dalam daftar konser terbaik versi Le Parisien adalah The Weeknd.
Le Parisien adalah surat kabar harian Prancis yang meliput berita internasional dan nasional, serta berita lokal Paris dan sekitarnya.
Surat kabar ini didirikan sebagai Le Parisien libéré oleh Emilien Amaury pada tahun 1944 dan diterbitkan pertama kali pada 22 Agustus 1944.
Baca juga: Liga Inggris 2023: Dominik Szoboszlai Tegaskan Mo Salah Tetap di Liverpool
Koran ini awalnya diluncurkan sebagai organ bawah tanah Prancis selama pendudukan Jerman di Prancis pada Perang Dunia II. Le Parisien memiliki sirkulasi 180.854 pada tahun 2020.
Selain koran, ada juga restoran bernama Le Parisien Bistrot di Murray Hill, New York, yang menawarkan makanan Prancis klasik.
Ada juga aplikasi bernama Le Parisien: l'info en direct, yang menyediakan berita terbaru secara real-time, berita lokal yang lengkap dan dipersonalisasi di Ile-de-France, berita nasional, info olahraga, berita PSG terbaru, berita internasional, dan banyak lagi. ***