Helo Timor Leste

Elon Musk Mengatakan Kembangkan Air Menjadi Bahan Bakar Adalah Konyol

Jumat, 14 Jul 2023 17:30
    Bagikan  
Elon Musk
Twitter

Elon Musk - Tidak mengembangkan air menjadi bahan bakar

HELOTIMORLESTE.COM -

Nikuba yang diciptakan oleh Aryanto Misel, merupakan alat konversi air menjadi bahan bakar kendaraan bermotor masih ramai dibincangkan. Namun serangan yang ditujukan ke Nikuba kini makin banyak.

BRIN menyatakan tidak tertarik dengan alat Nikuba, lantas disusul perwakilan dari Lamborghini dan Ferrari yang ternyata tidak membahas kontrak kerja melainkan hanya menyuruh Aryanto untuk memperbaiki alat serupa dari Rumania yang rusak.

Baca juga: Nikuba Makin Gak Jelas, Pakar ITB Sarankan Nikuba Diurus Patennya Sebelum Dijual Rp15 M

Ternyata jauh sebelum Lamborghini dan Ferrari, Elon Musk juga pernah bicara soal konversi hidrogen jadi bahan bakar, dalam program 'Financial Times Future of the Car Summit' pada 2022.

Saat itu CNBC menanyakan isu itu kepada Elon Musk yang menjadi salah satu orang terkaya di dunia sekaligus bos produsen kendaraan listrik Tesla.

Saat itu Musk dengan tegas menjawab ide menggunakan air atau hidrogen sebagai bahan bakar kendaraan merupakan hal yang konyol.

Baca juga: Mr Bean Sebut Mobil Listrik Tidak Kurangi Polusi, Ia Merasa Tertipu, Ini Penjelasannya

Dia jelaskan bahwa bahan bakar hidrogen yang berasal dari air tidak tercipta secara alami. Karenanya untuk bisa mendapatkan bahan bakar ini, perlu teknik pengolahan air yang rumit dan tidak efektif.

"(Bahan bakar hidrogen) itu tidak tercipta secara alami di bumi, jadi Anda harus memisahkan air dengan elektrolisis atau memecahkan hidrokarbon," kata Musk mengutip pernyataannya di CNBC tahun lalu.

"Saat Anda memecahkan hidrokarbon, Anda benar-benar belum memecahkan masalah bahan bakar fosil, dan efisiensi elektrolisisnya buruk," ujarnya seperti dilansir detikFinance pada Jumat (14/7/2023).

Baca juga: Wuling Menjawab Kritikan Anies Baswedan Terkait Insentif dan Emisi Mobil Listrik

Elon Musk menyatakan perlunya banyak energi untuk bisa memisahkan hidrogen dan oksigen yang terkandung di air. Belum lagi hidrogen-hidrogen ini perlu di-'padatkan' dalam tekanan yang sangat tinggi agar bisa disimpan dalam sebuah tabung.

"Jadi Anda benar-benar menghabiskan banyak energi untuk memisahkan hidrogen dan oksigen (dalam air). Kemudian Anda harus memberinya tekanan, ini juga membutuhkan banyak energi," ungkap Musk

Karena efisiensinya sangat rendah, hal inilah yang membuat hidrogen merupakan salah satu bahan bakar paling 'konyol' untuk dikembangkan.

"Jumlah energi yang dibutuhkan untuk membuat hidrogen dan mengubahnya menjadi bentuk cair sangat mencengangkan. Ini adalah hal paling bodoh yang bisa saya bayangkan untuk penyimpanan energi," kata Musk lagi.***