HELOTIMORLESTE.COM -
Bukan Nathalie Holscher jika tidak membuat heboh. Usai lepas hijab yang dilakukannya beberapa waktu lalu, Kini Nathalie Holscher kali ini meminta kepada Sule agar uang bulanan untuk anaknya, Adzam disetop.
Nathalie Holscher menyampaikan hal ini dalam Instagram miliknya. Pasalnya ia ingin memulai hidup yang baru dan tak mau lagi ada bayang-bayang mantan suaminya.
Baca juga: Mengapa Penampilan Jungkook BTS Selalu Dibandingkan dengan Michael Jackson
"Bismillahirrahmanirrahim , saya ingin memulai hidup baru .. cukup ramai tentang nafkah anak dan lagi2 tentang harta harta dan harta .. bisa di stop aja bulanan adzam , mobil , rumah silahkan ambil. Insyaallah saya bisa melalui semua bersama anak saya," kata Nathalie Holscher di Instagram, Selasa (18/7/2023).
Tidak hanya itu, pada unggahannya Nathalie Holscher mengatakan selama ini merasakan sakit hati, dan yang mengejutkan Holscher juga membongkar dugaan perselingkuhan Sule, dan ia mengaku punya bukti.
Baca juga: Alasan Gonta-ganti ART, Inara Rusli Malah Mengaku 50 Kali
"Sudah cukup kemarin kesakitan (hati) saya , sudah cukup saya melakukan apapun untuk dia yang pada akhirnya sia2 , ketika dia selingkuh dan chat2an sama wanita lain berikut bukti," terangnya lagi.
Tidak hanya itu Holscher ternyata juga merasa geram saat kehamilan dulu sempat diragukan oleh Sule, dengan meminta tes DNA.
Baca juga: Reese Whiterspoon Pernah Dipkasa Lakukan Adegan Seks dengan Mark Wahlberg
"Saya melahirkan anak saya pun dia sampai ingin tes DNA anak saya .. saya hamilpun sampai chat ke salah satu anaknya dan nanya " gimana nih bunda hamil " .. sudah cukup saya tutup2i dan saya ingin menjalani hidup baru saya dengan tenang bersama anak saya ! trimakasih," sambungnya lagi.
Sebelumnya Nathalie Holscher memang sempat mengatakan nafkah bulanan Rp 25 juta yang diberikan Sule terlalu kecil untuk anaknya.
Sule pun mengatakan masih memberikan semua yang dibutuhkan Adzam. "Saya masih transfer kok bulanannya, masih bayarin juga angsuran mobilnya Adzam juga kok," terang Sule beberapa waktu lalu.***