Helo Timor Leste

Sosok Kontroversial Gali Freitas, Anak Muda Timor Leste, kini Bermain di Liga 1 Indonesia

Dodo Hawe - Olahraga -> Sepakbola
Senin, 5 Jun 2023 19:11
    Bagikan  
GALI FREITAS
instagram @psisofficial

GALI FREITAS - Gali Freitas saat menjalani sesi latihan di kandang PSIS Semarang

HELOTIMORLESTE.COM - Terlepas dari sosok kontroversial dari pemain asal Timor Leste, Paulo Domingos Gali da Costa Freitas alias Gali Freitas kini resmi dikontrak klub Liga 1 Indonesia, PSIS Semarang hingga satu musim kompetisi 2023.

Gali Freitas mengawali karier sepakbola di Timor Leste sejak menjadi di Youth Center FFTL pada tahun 2011 lalu.

Pelajar SMA Katolik di Kota Dili Timor Leste ini mengaku sejak itu, ingin menunjukkan permainan yang baik, sehingga membawa nama baik sepakbola Timor Leste ke ajang dunia internasional.

Pepatah mengatakan, Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya --itulah yang dialami putra pasangan Joao da Costa Freitas dan Ana Maria Martins Nascimento ini.

Bakat Gali Freitas sepertinya karena faktor genetik dari sang ibu Ana Maria Martins adalah seorang pemain sepak bola wanita yang mengangkat putranya menjadi bintang di Timor Leste.

Baca juga: Pemain Karketu DIli FC, Paulo Gali Freitas Resmi Tandatangani Kontrak Dengan PSIS Semarang

Gali Freitas adalah anak ke lima dari enam bersaudara yang kini menjadi pemain utama tim Liga 1 Indonesia, PSIS Semarang.

Sebelum dikontrak PSIS Semarang Gali Freitas adalah pemain andalan dari Karketu Dili FC, hingga membawa timnya menjadi juara Liga Timorense 2023.

Penampilan gemilang Gali di Karketu Dili FC menjadi tantang besar baginya setelah bermain di Liga Timorense kini berkompetisi di Liga 1 Indonesia.

Selain itu Gali Fritas juga bermain bersama anak-anak muda Timor Leste di AD SLB Laulara dan Lalenok United FC dalam beberapa tahun terakhir.

Baca juga: Timnas Timor Leste Akankah Memakai Pemain Kontroversial Gali Freitas

Atas lolosnya dia sebagai pemain utama PSIS Semarang, Freitas mengaku bangga hingga ia bisa bermain di Liga Indonesia selama kompetisi berlangsung nanti.

"Sangat bangga orang Timor datang ke sini dan akan membawa nama Timor Letse untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa Timor juga bisa menunjukkan bakat dan bersaing dengan pemain lain," kata Gally kepada kantor berita tatoli, Senin (5/6/2023).

Dikatakan Gali, jika kontrak yang ia tandatangani dengan durasi jangka panjang (satu musim kompetisi), sehingga akan menjadi upaya yang kuat untuk menunjukkan kinerja yang baik dengan mengangkat nama Timor Leste.

Baca juga: Bikin Penasaran! Tebak ini Tangan Siapa, PSIS Semarang Masih Menyembunyikan Sosok Paulo Gali Freitas

Pengalaman buruk
Menjadi seorang bintang, tantangan apa saja yang dihadapinya baik suka maupun duka harus ditempung dengan perjuangan yang keras.

Untuk memenangkan tantangan baru itu, Paulo Gali Freitas yang berusia 18 tahun ini menghadapi tantangan baru dalam hidup, terkait tangal kelahiranya.

Alasannya, dia merasa dianiaya oleh banyak negara dan beberapa orang Timor hingga menuduhnya memalsukan usianya di Federasi Sepak Bola Asia (AFF) U-15 baru-baru ini di Thailand.

Baca juga: Gali Freitas Striker Timor Leste Mendarat di PSIS Semarang Tes Kesehatan

Namun pria muda yang lahir 31 Desember 2004 ini, tidak ada rasa takut akan kritikan, namun ia disambut dengan senyum dan ketenangan menghadapi tekanan itu.

Gali menjadi pusat perhatian karena dia adalah seorang pemain sepakbola muda berbakat dengan menunjukkan kemampuannya dalam kompetisi di laga AFF.

Meskipun melalui tes medis di AFF dan Pusat Kesehatan AFC tidak menunjukkan fakta bahwa dia salah, itu menjadi beban dan melihat dosa jika ia tidak dilahirkan di tahun 2004.**