HELOTIMORLESTE.COM - Sebanyak 15 Universitas di Indonesia akan memberikan kesempatan beasiswa kepada para pelajar asal Oe-Cusse, Timor Leste, Jumat (12/5/2023).
Pemberian beasiswa diketahui ketika 15 Universitas asal Indonesia itu menggelar pameran di Ambeno Hotel Oe-Cusse yang berlangsung tanggal 11-12 Mei 2023.
Pameran pendidikan diprakarsai oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Timor-Leste, dengan tujuan mempererat hubungan bilateral antara Timor-Leste dan Indonesia.
Sebanyak 15 perguruan tinggi itu, masing adalah:
1. Universitas Gorontalo,
2. Institut Trisakti Paris,
3. Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Jakarta, 4. Universitas Nusa Cendana Kupang,
5. Unika Admajaya Jakarta.
6. Universitas Katolik Widia Mandira Kupang,
7. Universitas Islam Internasional Indonesia,
8. Kristen Indonesia,
9. Universitas Timor,
10. Universitas Negeri Jakarta,
11. Universitas Negeri Padang,
12. Universitas Negeri Surabaya,
13. Universitas Pertamina,
14. President University,
15. Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung.
Duta Besar Republik Indonesia (RI) di Timor-Leste, Okto Dorinus Manik mengatakan untuk pertama kalinya, pameran pendidikan di adakan di Oe-Kussi.
Dengan demikian para pelajar asal Oe-Cussi bisa memiliki kesempatan untuk memilih masa depan dalam melanjutkan studi dan mendapatkan beasiswa.
Selain itu, juga bisa menjadi jembatan kerjasama Pemerintah Indonesia dan Timor-Leste, khususnya di Oe-Kussi, karena prioritas Oe-Kussi adalah investasi sumber daya manusia.
"Saya kira, dengan adanya universitas-universitas ini, kita dapat memotivasi kerjasama kita untuk bersama-sama memperkuat sumber daya manusia di Oe-Kussi," jelas Dubes Indonesia di Timor Leste," kata Okto Dorinus Manik.
Dikatakan, tidak hanya dengan beasiswa, tetapi juga dengan kerjasama lain, untuk mempromosikan ide pengajaran.
"Jadi saya berharap, dengan adanya pameran ini, menjadi peluang kerja sama kedua negara dalam kualifikasi sumber daya manusia," ujarnya.
Presiden Otoritas RAEOA, Arsenio Paixao Bano mengaku bangga karena telah memilih Oe-Cusse sebagai tempat penyelenggaraan pameran.
"Kami bangga Oe-Kussi kini menjadi perbincangan besar ke depan sebagai jembatan penting bagi hubungan kedua negara, interaksi Oe-Kussi dengan Indonesia, khususnya dengan provinsi NTT," ujarnya seperti dilansir kantor berita tatoli.tl.
Arsenio mengatakan para pelajar di Oe-Kussi, memiliki peluang besar melanjutkan studinya di jenjang Universitas.
"Jadi ini inisiatif yang baik, agar kedepannya sumber daya manusia di Oe-Kussi bisa lebih kuat lagi,” harapnya. (*)