Helo Timor Leste

Massa Menjebol Pembatas Perlintasan Rel KA di Rangkasbitung, Rencana untuk Bangun JPO dan Stasiun

Ugu - Ragam
Kamis, 10 Aug 2023 20:02
    Bagikan  
MASSA MENJEBOL PEMUTUP REL KA-
@net2netnews

MASSA MENJEBOL PEMUTUP REL KA- - Pemandangan dari sudut lain saat sekelompok massa demo mendobrak pagar menutup perlintasan di pasar Rangkasbitung, Kamis 10 Agustrus 2023.

HELOTIMORLESTE.COM - Massa melakukan aksi demo sekaligus mendobrak paksa pagar menutup perlintasan sebidang di pasar Rangkasbitung, kabupaten Lebak, provinsi Banten, Kamis 10 Agustus 2023.

Ratusan orang mendatangi lokasi itu, secara bersama-sama mendobrak, sehingga pagar seng yang digunakan menutup perlintasan itu jebo, di sisi kanak kiri, dimana di tengahnya ada rel kereta api.

Perlintasan  tersebut mulai ditutup 1 Agustus 2023, atas kesepakatan  kesepakatan DJKA Kemenhub/KAI dan pemda Lebak.

Penutupan itu untuk mendukung program pemerintah kabupaten Lebak untuk penataan terminal Kalijaga yang akan terhubung langsung dengan stasiun Rangkasbitung.

Baca juga: Tinggalkan Bayi di Helte Bus Pangkep, Dilengkapio Surat Cara Menyedu Susu untuk Si Bayi!

Menurut rencana di area itu akan dibangun stasiun Rangkasbitung, sekaligus untuk melakukan oenataan pasar yang ada di sekitar lokasi pada 1 Agustus 2023.

Namun sejak perlintasan itu ditutup, menyebabkan lapak dagangan warga yang setiap hari mangkal disitu menjadi sepi. Mereka menuntut agar perlintasan tidak ditutup.

Massa mendobrak pagar setelah beberapa kali melakukan aksi demo menuntut perlintasan kembali dibuka kerena berimbas sepinya pelanggan yang melintas di Jalan RT Hardiwinangun dan Ki Maklum.

Baca juga: Tawaran 10 Ribu Lowongan Pekerjaan Khusus Kaum Muda Timor Leste Bekerja di Peoplenin, Tapi Haris Mempersiapkan ini

Pemerintah sendiri berencana akan membangun jembatan penyeberangan orang (JPO) untuk mengakomodir pejalan kaki yang hendak ke stasiun/ pasar dari Jalan RT Hardiwinangun/Ki Maklum.

Sebelumnya Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Jakarta menyampaikan perlu dilakukan penutupan perlintasan sebidang JPL 183 Jalan Ki Maklum/R.T Hadiwinangun secara permanen, seperti diwartakan infopublik.id. 

Sebagai upaya untuk  meningkatkan keselamatan perkeretaapian, guna mendukung mobilitas masyarakat di daerah aglomerasi.

Baca juga: Administrator Kotamadya Manufahi Keluhkan Kerusakan Infrastruktur di Wilayahnya Akibat Bencana

Penutupan itu  sesuai Permenhub Nomor PM 94/2018 tentang peningkatan keselamatan perlintasan sebidang antara jalur kereta api dengan jalan. Hal iktu diperkuat  rekomendasi andalalin Dinas Perhubungan Kabupaten Lebak untuk menutup perlintasan sebidang JPL 183.

"Untuk mendukung pelaksanaan keselamatan perkeretaapian sesuai PM Nomor 94/2018, BTP Jakarta bersama pihak terkait melakukan penutupan perlintasan sebidang JPL 183, selain itu ada hasil koordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Lebak yang memang merekomendasikan penutupan ini," ujar Kepala BTP Kelas I Jakarta, Nur Setiawan Sidik sebagaimana dikutip InfoPublik pada Rabu, 2 Agustus 2023.

Baca juga: Dua F-16 Singapura Sergap Helikopter Malaysia yang Dekati Changi

Data statistik menunjukkan bahwa perlintasan sebidang sering kali menjadi titik rawan kecelakaan lalu lintas, dan tindakan ini diambil guna mencegah potensi insiden serupa di masa mendatang.

Menurut rencanajuga untuk dibangun  jembatan penyeberangan orang (JPO)  terintegrasi dengan gedung stasiun di sisi barat.

Pembangunan JPO untuk mobilitas masyarakat, dan pelaksanaan pekerjaannya akan mengikuti tahapan kegiatan peningkatan Stasiun Rangkasbitung. ***