HELOINDONESIA.COM - Mungkin Anda belum pernah melihat foto ini sebelumnya dan sudah mulai meragukannya.Tapi seaneh apapun itu, foto terkenal seorang remaja jatuh dari pesawat jumbo ini memang nyata.
Pada 22 Februari 1970, Keith Sapsford membuat keputusan tragis untuk memanjat ke roda pesawat untuk 'melihat bagaimana dunia lainnya hidup'.
Remaja 14 tahun asal Australia itu sangat ingin petualangan dan menyelinap ke landasan pacu di Bandara Sydney, masuk ke pesawat yang menuju Jepang.
Namun sayangnya, Keith tidak menyadari bahwa kompartemen itu akan terbuka setelah lepas landas, membuatnya jatuh dari ketinggian 60 meter.
Dan pada saat yang sama, fotografer amatir John Gilpin sedang mengambil foto di bandara.
Dia bahkan tidak menyadari bahwa dia telah merekam momen terakhir remaja itu sampai sekitar seminggu kemudian ketika dia mengembangkan filmnya.
Keluarga Keith belum lama melakukan perjalanan ke luar negeri untuk memuaskan dahaganya akan perjalanan.
Baca juga: Ternyata Ada T-Rex di Bali Tidak Menakutkan, Malah Jadi Destinasi Wisata yang Wajib Dikunjungi
Pada 23 Februari 1970, Associated Press melaporkan bahwa ayahnya, Charles Sapsford, mengatakan: "Yang diinginkan anak saya hanyalah melihat dunia. Dia selalu ingin berkelana. Keinginannya untuk melihat bagaimana dunia lain hidup telah merenggut nyawanya."
Setelah keluarga kembali dari perjalanan mereka, Keith merasa 'gelisah dan terus ingin bergerak' dan gelisah di kota kelahiran mereka, Randwick, New South Wales.
Pada saat itulah Charles memutuskan untuk mengirim putranya ke Institusi Katolik Roma di Sydney untuk 'mengatur kehidupannya', namun sang anak laki-laki melarikan diri beberapa kali.
Setelah hanya dua minggu di sana, dia berhasil melarikan diri dengan mudah dan menuju Bandara Sydney di mana dia berhasil masuk ke landasan pacu dan naik ke roda pesawat Japan Airlines yang menuju Tokyo.
Dibutuhkan beberapa jam bagi pesawat untuk lepas landas sementara Keith menunggu di kompartemen.
MailOnline melaporkan bahwa para teknisi meyakini bahwa anak laki-laki itu - yang mengenakan celana pendek dan kemeja lengan pendek - tidak menyadari bahwa kaitnya akan terbuka setelah lepas landas untuk membawa roda kembali ke dalam, itulah saat dia jatuh.
Baca juga: Adakah Hubungan Mengecat Rambut dengan Kanker? Ikuti Petunjuk Agar Aman
Menurut para dokter, Keith kemungkinan besar akan mati dalam perjalanan bahkan tanpa jatuh, karena suhu ketinggian yang membekukan dan kurangnya oksigen.
Dengan sedih, Charles menjelaskan bagaimana dia sebelumnya pernah berbicara dengan Keith tentang seorang anak laki-laki Spanyol yang meninggal saat bersembunyi di bawah pesawat hanya beberapa bulan sebelum kejadian.**