Helo Timor Leste

Penyebab Harga Beras Mahal dan Ini yang Diperintahkan Jokowi

Selasa, 12 Sep 2023 20:43
    Bagikan  
Beras mahal
Sekretariat

Beras mahal - Jokowi di gudang Bulog Bogor

HELOTIMORLESTE.COM -

Sebulan terakhir harga beras naik tajam. Hal ini menarik perhatian Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) untuk terjun langsung mencari penyebabnya, berikut ini sejumlah penyebab naiknya harga beras menurut Jokowi.

"Ya karena semua negara naik, kekerek. Ini sama seperti barang-barang yang lain. BBM juga gitu kan kalau harga pasar dunia naik pasti dalam negeri kekerek," ungkapnya di Gudang Bulog Dramaga, Bogor, Jawa Barat, Senin (11/9/2023).

Baca juga: Sedihnya Petani di Timor Leste, Banyak Ladang Pengairan Terbengkalai Sejak Pendudukan Indonesia Hingga Sekarang

Tidak sampai di sini, kondisi diperparah dengan sejumlah negara yang menghentikan ekspor beras seperti India yang selama ini merupakan negara pengekspor beras terbesar.

"Apalagi beberapa negara menstop untuk tidak mengekspor beras seperti India yang produksinya gede, ekspornya biasanya gede stop," lanjutnya.

Baca juga: Pria Ateis Mengatakan Dia Telah Mati dan Kembali, Sekarang Percaya Pada Tuhan

Menghadapi permasalahan ini, Jokowi menekankan bagaimana tata kelola dalam negeri agar dampaknya tidak begitu besar bagi masyarakat luas, seperti operasi dari pasar ke pasar hingga ritel. Kemudian juga menyalurkan bantuan pangan kepada masyarakat bawah.

“Jadi [Bulog dan Bapanas] akan membagi bantuan sosial pangan 10 kg per keluarga penerima untuk 21,3 juta keluarga." tegas Jokowi

"Kedua, Bulog juga akan melakukan operasi pasar ke ritel-ritel, semuanya akan diguyur beras secara masif, kita harap dengan itu harga beras akan mulai turun,” imbuh Jokowi

Sebagai informasi, berdasarkan data Panel Harga Pangan milik Badan Pangan Nasional rata-rata harga beras medium secara nasional sudah di angka Rp 12.760 per kilogram (kg) padahal harga eceran tertinggi (HET) beras jenis itu Rp 10.900 per kg. Kemudian harga rata-rata beras premium sudah di angka Rp 14.390 per kg di atas HET Rp 13.900 perkg.***