HELOTIMORLESTE.COM | Manufahi - Tanggul di hulu sungai Karaulun, Timor Leste jebol hingga menggenangi sejumlah ladang dan perumahan penduduk.
Sungai Caraulun sendiri merupakan sungai besar yang mengalir ke arah bagian Selatan antara Kotamadya Ainaro dan Manufahi.
Kini luapan air Sungai Caraulun meluber kemana-mana akibat hujan yang turun selama 3 hari di kawasan itu.
Kepala Suco Betano, Posko Pemerintahan Same Vila, Manufahi, Filipe de Araujo mendesak Kementerian Pertanian dan Kementerian Pekerjaan Umum Timor Leste untuk mengatasi masalah luapan sungai Karaulun itu.
Seperti dilansir timorpost.com Kepada Kepala Desa Suco Betano mengungkap terkait hujan deras yang terjadi selama tiga hari itu, tanggul di hulu sungai Caraulun jebol sepanjang lebih dari 300 meter, akibatnya air meluap kemana-mana.
Kepala Desa Filipe de Araujo sudah memberikan informasi ke instansi terkait namun sampai saat ini belum ada tindakan.
"Kami hanya berharap, karena sampai saat ini belum ada tindakan yang dilakukan," tambah Araujo.
Jika tidak segera dilakukan tindakan cepat dan hujan yang terus menerus terjadi, air akan masuk ke ladang dan merusak tanaman.
Hal ini pun juga dapat mempengaruhi keberadaan masyarakat di Desa Leowai dan di Ketuk 1-3, termasuk ladang di Betano, selain itu juga terdapat 500 rumah yang bisa terancam luapan air Caraulun.