Helo Timor Leste

Pelatih Vietnam Sebut Kekuatan Tim Indonesia dan Kelemahan Timnya Usai Kalah 0-1

Ugu - Olahraga
Sabtu, 20 Jan 2024 09:04
    Bagikan  
 Philippe Troussier
Istimewa

Philippe Troussier - Pelatih Vietnam Philippe Troussier

HELOINDONESIA.COM -

Pelatih Vietnam Philippe Troussier mengungkapkan kehebatan Timnas Indonesia sekaligus membongkar kelemahan Timnas Vietnam setelah timnya disingkirkan Timnas Indonesia dari Piala Asia 2023 usai kalah 0-1 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Jumat (19/1).

“Kita tidak bisa membandingkan dengan pertandingan-pertandingan sebelumnya, Indonesia sekarang berbeda dengan Indonesia yang kita hadapi di Piala AFF atau SEA Games,” kata pelatih Troussier. 

Baca juga: Piala Asia 2024: Keok Melawan Irak 1-2, Samurai Biru Berpotensi Ketemu Korea Selatan

“Tentunya ini pertandingan yang sulit. Indonesia punya skuad yang berkualitas, mereka dilengkapi dengan pemain ras campuran atau naturalisasi." tegas Troussier membeberkan kekuatan Indonesia.

Menurut pelatih Troussier, meski Vietnam telah menaturalisasi kiper Nguyen Filip, Indonesia memiliki lima atau enam pemain ras campuran atau bermain di luar negeri. Itu memberi mereka keuntungan dalam permainan tabrakan terus menerus. 

Meski kalah dalam pertandingan, Troussier tetap bangga dengan para pemain yang menunjukkan semangat juang. Berjuang sangat kuat, tetap percaya diri. dan berusaha semaksimal mungkin sampai detik terakhir.

Baca juga: 8 Konsep Pernikahan Unik yang Bisa Jadi Inspirasi Anda dan Tak Terlupakan

"Sepak bola selalu ada pemenang dan pecundang, tapi ketika kita berusaha semaksimal mungkin, tidak ada yang perlu disesali atau menundukkan kepala. Kami mencoba bertarung melawan lawan yang kuat". imbuh Troussier

“Kami punya rencana untuk mengurangi tabrakan dan menghindari kehilangan bola agar tidak kehilangan kekuatan. Ada beberapa poin yang perlu kami tingkatkan, terutama kekuatan fisik untuk bisa menjaga intensitas tinggi sepanjang pertandingan,” tambah pelatih Troussier. 

Baca juga: Megawati Jadi Pahlawan Red Sparks, Spike Kerasnya Bungkam Bank Industri IBK 3 - 0

Lantas Troussier juga membongkar kelemahan dari Timnas Vietnam, bahwa pola srtateginya membutuhkan kekuatan fisik dan intensitas tinggi, bahkan saat tidak menguasai bola.

“Saat ini tim hanya bisa bertahan (fisik) 60-70 menit, dan di akhir pertandingan sering habis. Gaya permainan saya membutuhkan intensitas tinggi, bahkan ketika kami tidak menguasai bola, kami harus bergerak, jadi setiap kali kami tidak menguasai bola, kami harus bergerak." terang Troussier

Baca juga: Ada Tiga Jenis Ban Sepeda Untuk 4 Gaya Berkendara

Lantas Troussier menyinggung pola liga domestik Vietnam yang saat ini dirasakan kurang untuk bisa mendukung strateginya. "Pemain berlari rata-rata 8-10 kali km. Untuk memotivasi pemain, liga domestik juga harus ditingkatkan, karena semua pemain bermain di dalam negeri." singgungnya

Kekalahan 0-1 membuat Vietnam masih tangan hampa melewati dua laga awal Grup D, dan tak punya harapan melanjutkan ke babak 1/8 Piala Asia 2023. Di babak terakhir tanggal 24 Januari, tim bertemu grup pemimpin Irak.***