HELOTIMORLESTE.COM - Anthony "AJ" Joshua (28-3) membuat Francis "The Predator" Ngannou (0-2) tertidur selama beberapa menit dengan KO ronde kedua pada hari Jumat di Kingdom Arena di Arab Saudi. Mantan juara kelas berat UFC itu membutuhkan oksigen untuk sadar kembali setelah pukulan brutal tersebut.
Joshua, 34, menjatuhkan Ngannou pada ronde pembukaan setelah Ngannou mengubah posisinya menjadi kidal dan melakukannya lagi pada frame berikutnya. Penonton tertegun dan benar-benar terdiam saat petugas medis bergegas masuk ke dalam ring setelah wasit melambaikan hitungan.
Ngannou, 37, akhirnya bangkit, namun tampak terguncang, tampaknya tidak menyadari apa yang telah terjadi. Hebatnya, ia berhasil lolos dari penghitungan tersebut satu kali pada ronde pertama dan sekali lagi pada ronde kedua, namun AJ membutuhkan satu pukulan untuk menjatuhkannya untuk ketiga kalinya dan terakhir kalinya.
Tyson Fury, yang bertarung jarak jauh dengan Ngannou dalam debut tinju seniman bela diri campuran itu beberapa bulan lalu, hadir di sisi ring. Ia saat ini sedang dalam masa pemulihan cedera untuk melawan Oleksandr Usyk pada 18 Mei.
Baca juga: Francis Ngannou Jatuhkan Tyson Fury, Tapi Malah Kalah Angka setelah Keputusan yang Mengejutkan
Fury, 35, mengalahkan Ngannou melalui keputusan bulat, tetapi banyak penggemar percaya dia seharusnya kalah, yang mendorong promotor tinju Eddie Hearn untuk mengatakan Joshua lebih baik darinya.
"Raja Gipsi" ditanya apakah dia ingin mengatakan sesuatu sebagai balasannya. Fury menunjukkan bahwa Joshua harus mengalahkannya terlebih dahulu sebelum mengklaim gelar orang paling jahat yang masih hidup.
Joshua adalah juara kelas berat dua kali dan ingin mencapai puncak olahraga ini sekali lagi sambil merasa dalam kondisi terbaiknya.**