Helo Timor Leste

Lapor Polda Sejak 2002, Ida Susanti Menikah dengan Nardinata Marsioni Suheimi yang Ternyata Perempuan

Ugu - Ragam
Rabu, 30 Aug 2023 16:34
    Bagikan  
IDA SUSANTI LEWAT VIDEO MENGADU KE PRESIDEN JOKOWI
tangkap layar video titok.com@susantinyoo

IDA SUSANTI LEWAT VIDEO MENGADU KE PRESIDEN JOKOWI - Seorang perempuan di Surabaya bernama Ida Susanti mengunggah video tiktok.com @susantinyoo, bermasalah menikah dengan pria yang kemudian diketahui seorang wanita tahun 2000, kini kasusnya belum selesai setelah melapor ke polda Jatim.

HELOTIMORLESTE.COM - Ida Susanti, seorang perempuan tinggal di Surabaya, Jawa Timur, mengunggah kasus pribadi rumah tangganya melalui akun tiktok.com @susantinyoo. Dia mengaku sebagai korban kasus penipuan menikah tahun 2000, ternyata suaminya adalah seorang perempuan.

Dalam videonya itu, Ida Susanti mengaku sebagai warga penghuni perumahan Pakuwon City, Taman Mutiara C3 No. 261, Surabaya Barat, Jawa Timur.

Dua puluh tiga tahun lalu, dirinya telah menikah dengan seorang lelaki bernama Nardinata Marsioni Suheimi yang berlamat di jalan A Karanganyar, Sawah Besar, RT 14 RW 3, Jakarta Pusat.

"Singkat cerita, ternyata suami adalah seorang perempuan yang bernama Nera Maria Suhemi Yosek. Dialah yang menghancurkan keperawananku, dengan memakai alat dari karet," kata Ida Susanti memberikan pengakuan.

Baca juga: Pemeran Harry Potter Kini Kekar dengan Perut Six Pack

Dan dia, kata Ida Susanti, sangat menyayangi dirinya setelah mengetahuia bahwa dirinya masih perawan, ketika menikah dengan dia (Nera Maria SY). Tiga bulkan setelah menikah, Nardinata suaminya membelikan sebuah rumah di Pakuwon City, Mutiara C3 No. 261, untuk ditinggali bersama.

Tetapi, kada Ida dengan berjalannya waktu, ternyata suaminya yang perempuan itu orangnya kasar dan suka memukul dan tak segan-segan untuk membunuh.

Baca juga: Empat Tahun Menikah Tanpa Hamil, Dokter Cukup Memberi Buku Hingga Mereka Punya Anak

Maka, pada tahun 2002, Ida melaporkan kasus penganiayaan dirinya kepa Polda Jawa Timru, dengan membawa tiga buah kartu tanda penduduk (KTP), tapi dengan nama berbeda, yaitu:

  • Nardinata Marsionis Suweimi
  • Oni Yusuf,
  • Nera Maria Suheimi Yosef.

Baca juga: Wasit Sertu Hisyam Dikeroyok Massa di Lapangan Malinau, Prajurit Yonif 614 Turun ke Lapangan Mencari Pelaku

Singkat cerita, menurut  Ida tahun 2007, keluarlah surat DPO (daftar pencarian orang), yang sampai sekarang tidak pernah diproses dan akhirnya berhenti begitu saja.  "Saya datang beberapa kali ke polda, Tapi tidak ada jawaban," tegasnya Ida Susanti.

"Saya sangat kecewa mengurus persoalan ini melalui jalur hukum, tetapi tidak pernah mendapatkan titik terang sama sekali," tegasnya. 

"Saya hidup tidak pernah tenang, karena selalu diteror oleh orang suruhan suamiku! Dan saya poernah dituduh telah menyerotot tanah yang telah dibelikan setelah menikah. Dan saat ini rumah itu asudah dirampas olehnya (suami)," kata Ida Susanti lagi.

Baca juga: Para Wanita Roket di Balik Sukses Chandrayaan-3 ke Mendarat di Bulan

Dengan kejadian itu, dirinya sangat berharap agar teman-teman bisa memviralkan videoku ini, supaya dirinya bisa mendapatkan keadilan yang sesungguhnya karena di Indonesia no viral no justice!

"Makanya saya  tak pernah merasa bosan untuk beteriak dan berseru kepada Bapak Kapolri Listyo Sigit Praboyo, dan Bapak Menkop[olhukam bapak profesor Mahfud MD dan Bapak Presiden Jokwo Widodo untuk bisa menangkap dan mengadili kepada suami saya yang bernama Nardinata Marsionis Suheimi alias Nera Maria Suhaeimi Yosep," tegasnya dia.

Baca juga: Anak Kandung dan Anak Tiri Bersama Ayah Jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Kartini Warga Dumai

Karena, menurut dia, bedasarkan data yang dia punya ternyata suami adalah kandung dari Bapak YH, yang konon katanya seorang konglomerat dan raja tol di Jakarta.

"Saya sungguh masih berharap hukum masih bisa ditegakkan, karena aku percaya negara ini adalah negara hukum. Saya tidak takut apapun, karena saya benar dan mempunyai bukti-bukti yang akurat tanpa rekayasa," kata ida Susanti.

"Semoga video ini bisa didengar oleh seluruh Indonesia, bahkan di seluruh dunia sekalipun.  Terima kasih!" katanya mengakhiri ungkapan hatinya via tiktok.com @susantinyoo, sejak empat hari silam. ***