HELOTIMORLESTE.COM -
Anas Urbaningrum, Ketua Umum Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) akhirnya angkat bicara terkait isu-isu penjegalan capres yang ada saat ini.
Menurutnya, tidak ada satupun bacapres yang dijegal. "Artinya dijegal dengan cara yang tidak lazim, menurut saya tidak ada," ujarnya, di Kawasan Monas, Sabtu, 15 Juli 2023.
Baca juga: Anas Urbaningrum Sebut Koalisi PKN Tidak Ditentukan Mimpi, Begini Arahnya
Menurut pihaknya sekarang ini pembentukan koalisi politik semuanya masih belum ada yang jadi, "Semuanya masih berproses. Bacapres a misalnya masih berproses koalisinya, bacapres b juga masih berproses, bacapres c juga begitu," terangnya
Apalagi menurut Anas koalisi antar partai politik peserta pemilihan umum (Pemilu) 2024 belum terbentuk secara utuh, terlebih pasangan capres-cawapres pun belum didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca juga: 91,3 Persen Setuju Narasi Politik Perubahan Untuk Indonesia, Berikut Ini Perubahan yang Dinginkan
Oleh sebab itu, Anas tidak setuju tentang isu penjegalan capres, yang ada saat ini adalah masa konsilidasi koalisi.
"Kalau terjegal karena tidak mampu melahirkan koalisi yang cukup, bukan penjegalan namanya," pungkas Anas.***