Helo Timor Leste

Timor Leste Kehilangan Wanita Terbaiknya, PM Taur Matan Ruak dan Rakyat Bumi Lorosae Berduka

Dodo Hawe - Nasional
Minggu, 18 Jun 2023 23:20
    Bagikan  
KENANGAN
Primeiro-Ministro: S.E. Taur Matan Ruak/ facebook

KENANGAN - Foto kenangan mendiang Isabel da Costa Ferreira dan suaminya PM Taur Matan Ruak

HELOTIMORLESTE.COM - Berita duka datang dari Timor Leste. Istri Perdana Menteri Taur Matan Ruak, Isabel da Costa Ferreira atau Isabel Ruak Ferreira meninggal dunia setelah dirawat di Hospitál Nasionál Guido Valadares (HNGV), Kota Dili, Timor Leste, Minggu (18/6/2023) sekitar pukul 09.00 Wita.

Isabel da Costa Ferreira Ruak merupakan sosok wanita yang tangguh kelahiran Same, Timor Leste 15 April 1974 meninggal karena penyakit komplikasi yang dideritanya.

Isabel yang dinikai PM Taur Matan Ruak Mei 2001 meninggalkan tiga anak masing-masing Tamarisa Vascocelos, Quesadhip Vasconcelos dan Lola Vascocelos.

Sabel da Costa adalah seorang aktivis HAM politikus dan istri dari mantan presiden Timor Leste yang sekarang menjabat Pedana Menteri Timor Leste, Taur Matan Ruak.

Ia menjadi ibu negara karena suaminya menjadi seorang Presiden Timor Leste pada tahun 2012-2017, yang dinikai sejak Mei 2001.

Baca juga: Komisi Pemilihan Nasional Timor Leste, Resmi Umumkan Pemenang Pemilu Parlemen 2023

Isabel da Costa Ferreira, adalah putri Mateus Ferreira dan Anna Flora de Jesus Ferreira, kelahiran Same, Distrik Manufahi, Timor Leste.

Isabel merupakan anak kedua dari tiga bersaudara penghabiskan pendidikannya di SD tahun 1987, dan lulus SMA 1 Dili tahun 1993.

Pada tahun 1993 Isabel menyelesaikan gelar Sarjana Hukum dari Universitas Nasional Denpasar, Bali, Indonesia.

Dimuat laman wikipedia, Isabel da Costa Ferreira memulai karir profesionalnya berhubungan dengan isu-isu hak asasi manusia (HAM) dan secara aktif mengecam pelanggaran yang dilakukan selama masa pendudukan militer Indonesia .

Pada tahun 1998 dan 1999 bekerja sebagai Koordinator Umum LSM Kontras Timor-Timur (Indonesia) hingga menjabat Direktur Komisi Hak Asasi Manusia Timor-Loro Sa'e (CDHTL) pada tahun 1999-2001.

Tahun 2001, Isabel terpilih sebagai Anggota Majelis Konstituante , oleh UDT , mendedikasikan dirinya, khususnya, untuk penyusunan pasal-pasal Konstitusi Timor Timur , yang berkaitan dengan hak asasi manusia.

Pada masa Administrasi Peralihan Perserikatan Bangsa-Bangsa dan setelah Pemulihan Kemerdekaan, Isabel Ferreira bertanggung jawab atas berbagai jabatan di bidang kemanusiaan, politik dan hak asasi manusia, khususnya sebagai Wakil Presiden Palang Merah Timor-Leste (CVTL) dari tahun 2002 hingga 2005.

Baca juga: Jelang Pemilu Timor Leste, Beberapa Hal Peting yang Harus Anda Perhatikan

Ia juga penasihat Hak Asasi Manusia untuk Perdana Menteri dari tahun 2001 hingga 2006, Wakil Menteri Kehakiman pada tahun 2006, dan Anggota Komisi Kebenaran dan Persahabatan (KKP) dari tahun 2005 hingga 2008.

Dimasa hidupnya Isabel Ferreira pernah bertanggung jawab atas beberapa bidang dalam aparatur Negara, berikut karier yang pernah ia embannya:

Khususnya, Presiden Sekretariat Pendukung Komisi Promosi Kepolisian Nasional Timor Timur PNTL dari 2009 hingga 2010.

Ketua Komisi Pemantauan Proses Promosi di PNTL, 2010-2012

Komisioner Komisi Pelayanan Publik, dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2014

Penasihat Hukum Sekretaris Negara untuk Keamanan, dari 2009 hingga 2015

Ibu Negara Timor-Leste, antara 20 Mei 2012 dan 20 Mei 2017

Penasihat Hukum Menteri Dalam Negeri, dari Februari 2015 hingga Juni 2015

Advokat Anak dan Penasihat Menteri Pendidikan & Advokat Anak, sejak September 2015 hingga saat ini. **