HELOINDONESIA.COM - Seorang wanita asal Minnesota menggugat dokter giginya karena diduga telah membuatnya mengalami neraka selama lebih dari lima jam dengan melakukan 32 prosedur berbeda dalam satu sesi yang menyakitkan.
Harus menjalani satu perawatan saluran akar cukup menimbulkan trauma, tetapi bayangkan harus menjalani empat prosedur saluran akar, delapan mahkota gigi, dan tidak kurang dari 20 penambalan dalam satu sesi.
Kedengarannya seperti mimpi buruk dan Kathleen Wilson, seorang wanita Minnesota yang memiliki masalah gigi parah, dapat membuktikan bahwa hal itu memang benar adanya.
Dalam rentang waktu lebih dari 5 jam, dokter giginya, Dr. Kevin Molldrem, diduga menggunakan dua kali lipat dosis anestesi yang disarankan, dalam upaya untuk memperbaiki semua giginya dalam satu sesi. Upayanya diduga membuat wanita tersebut cacat dan tertekan, dan dia sekarang meminta ganti rugi setidaknya $50.000 (sekitar Rp700 juta).
Baca juga: Honda Luncurkan Sepeda Motor Listrik EM1 e Plus, Seperti ini Keunggulannya
Peristiwa traumatis itu terjadi pada musim panas 2020 dan membuat Henderson malu sekaligus kesakitan. Dia harus menjalani beberapa prosedur lain hanya untuk memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh Molldrem dan dia sekarang ingin dia membayarnya ke meja hijau.
Seorang dokter gigi ahli di Florida telah bersaksi bahwa meskipun diagnosis Molldrem – bahwa hampir setiap gigi di mulut Kathleen Wilson memiliki gigi berlubang – cara dia membantunya adalah salah.
“Katie memerlukan respons yang lambat, bijaksana, hati-hati, dan terukur terhadap penyakitnya,” kata Dr. Avrum Goldstein. “Mencoba menambal setiap lubang di setiap gigi di mulutnya dalam satu kunjungan bukan hanya kebalikan dari apa yang ditunjukkan, hal ini tidak mungkin dicapai secara manusiawi dengan cara yang efektif dan konstruktif.”
Goldstein juga mengklaim bahwa dokter gigi wanita tersebut memberinya terlalu banyak obat bius selama sesi yang panjang, dan kemudian memalsukan dokumen untuk menyembunyikannya. Molldrem diduga memberikan 960 mg anestesi, hampir dua kali lipat dari 480 mg yang direkomendasikan untuk prosedur jangka panjang.
Untuk trauma yang harus dia alami, serta biaya intervensi medis untuk mengurangi kerusakan, Kathleen Wilson kini meminta ganti rugi sebesar $50.000.
Hingga saat ini, Dr. Molldrem menolak berkomentar.**