Helo Timor Leste

RIRS Pilihan Tepat untuk Batu Ginjal yang Sulit, Setelah Operasi Bisa Langsung Pulang

Ugu - Ragam
Rabu, 5 Jun 2024 17:28
    Bagikan  
RIRS
Freepik

RIRS - Ilustrasi sakit batu ginjal

Helotimorleste- Sebelum metode Retrograde Intrarenal Surgery (RIRS) ditemukan Metode terdapat beberapa metode pengobatan batu ginjal yang umum digunakan, namun metode tersrbut memiliki keterbatasan:

Metode yang paling lama adalah Operasi Terbuka. Membuat sayatan besar di perut untuk mengakses dan mengangkat batu ginjal. Kelebihan: Dapat menangani batu ginjal yang paling kompleks. Kekurangan: Prosedur invasif utama dengan risiko komplikasi yang lebih tinggi, membutuhkan waktu pemulihan yang lama.

Baca juga: Gempar, Bebas dari Cuci Darah Berkat Ginjal Babi Terobosan Medis dari RS Massachusetts, USA

Terapi yang lebih modern adalah Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy (ESWL), menggunakan gelombang suara berenergi tinggi untuk memecah batu ginjal menjadi fragmen kecil yang dapat keluar melalui urine. Kelebihan: Non-invasif, rawat jalan. Kekurangan: Tidak efektif untuk batu ginjal yang besar atau keras, membutuhkan beberapa kali perawatan, dan dapat menyebabkan rasa sakit yang signifikan.

Ada pula Nefrolitotomi Perkutan (PCNL), yakni Memasukkan tabung tipis melalui kulit ke ginjal untuk mengakses dan memecah batu ginjal. Kelebihan: Efektif untuk batu ginjal besar dan kompleks. Kekurangan: Prosedur invasif dengan risiko perdarahan dan infeksi, membutuhkan rawat inap.

Baca juga: 30 Menit Setelah Minum, Kadar Alkohol Dalam Darah Turun 50%, Batal Mabuk dan Sehat Guys

Kebutuhan Akan RIRS:

Metode-metode di atas memiliki keterbatasan dalam menangani beberapa jenis batu ginjal, seperti: Batu ginjal besar dan kompleks: ESWL mungkin tidak efektif dan PCNL mungkin berisiko.

Batu ginjal pada pasien dengan kelainan anatomi: Akses ke ginjal melalui PCNL mungkin sulit. Batu ginjal yang resisten terhadap pengobatan lain: ESWL dan PCNL mungkin gagal memecah batu.

Untuk itulah diciptakan RIRS yang merevolusi pengobatan batu ginjal dengan menawarkan prosedur invasif minimal yang efektif, presisi, dan serbaguna untuk berbagai jenis batu ginjal.

Apa itu RIRS?

RIRS, atau Retrograde Intrarenal Surgery, adalah prosedur bedah invasif minimal untuk mengobati batu ginjal. Dibandingkan dengan operasi terbuka, RIRS menawarkan banyak keuntungan, termasuk:

Minim sayatan: Prosedur ini dilakukan melalui uretra dan kandung kemih, sehingga tidak memerlukan sayatan besar di perut. Hal ini meminimalkan rasa sakit dan mempercepat pemulihan.

Efektif untuk batu ginjal besar dan kompleks: RIRS dapat menangani batu ginjal yang terlalu besar atau rumit untuk diobati dengan metode lain, seperti gelombang kejut.

Baca juga: Manfaat Minyak Ikan bagi Kulit dan Mengatasi Jerawat

Akurat: Ureteroskop yang dilengkapi kamera memungkinkan dokter untuk melihat batu ginjal dengan jelas dan menargetkannya dengan presisi.

Serbaguna: RIRS dapat digunakan untuk mengobati batu ginjal pada orang dengan kelainan anatomi, seperti ureter yang sempit atau ginjal tapal kuda.

Bagaimana RIRS dilakukan?

- Anestesi: Pasien akan diberikan anestesi umum atau spinal untuk memastikan kenyamanan selama prosedur.
- Ureteroskopi: Sebuah ureteroskop, tabung tipis dengan kamera dan alat laser di ujungnya, dimasukkan melalui uretra dan kandung kemih ke dalam ginjal.
- Penghancuran batu: Laser digunakan untuk memecah batu ginjal menjadi fragmen kecil.
- Pengangkatan fragmen: Fragmen batu ginjal yang kecil dapat keluar dengan sendirinya melalui urine. Fragmen yang lebih besar mungkin perlu diangkat dengan menggunakan keranjang atau penjepit khusus.
- Stent (opsional): Dalam beberapa kasus, stent mungkin dipasang di ureter untuk membantu mengalirkan urin dan mencegah penyumbatan sementara batu ginjal yang tersisa keluar.

Pemulihan setelah RIRS

Kebanyakan orang yang menjalani RIRS dapat pulang ke rumah pada hari yang sama atau keesokan harinya. Rasa sakit dan ketidaknyamanan pasca operasi biasanya dapat dikontrol dengan obat-obatan. Dokter akan memberikan instruksi spesifik tentang aktivitas, diet, dan minum obat setelah RIRS.

RIRS mungkin direkomendasikan untuk orang-orang yang:

- Memiliki batu ginjal yang besar atau kompleks
- Gagal merespon pengobatan lain untuk batu ginjal
- Memiliki kelainan anatomi yang membuat pengobatan lain sulit
- Berada dalam kondisi kesehatan umum yang baik

Risiko dan komplikasi RIRS

Seperti semua prosedur medis, RIRS memiliki beberapa risiko dan komplikasi potensial, meskipun jarang terjadi. Ini termasuk:

- Pendarahan
- Infeksi
- Cedera pada ureter atau ginjal
- Fragmentasi batu ginjal yang tidak lengkap, sehingga batu ginjal lebih sulit untuk dikeluarkan
- Kemungkinan membutuhkan operasi tambahan

Konsultasikan dengan dokter urologi Anda

Jika Anda mengalami batu ginjal, penting untuk berkonsultasi dengan dokter urologi untuk mendiskusikan pilihan pengobatan terbaik untuk Anda. RIRS mungkin menjadi pilihan yang tepat untuk batu ginjal yang besar atau kompleks, atau jika metode lain tidak berhasil. Dokter Anda akan dapat menilai kondisi Anda dan membantu Anda menentukan apakah RIRS adalah pilihan yang tepat untuk Anda.***sumber ncbi