HELOINDONESIA.COM -
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Gadjah Mada (UGM) menobatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai alumnus UGM paling memalukan.
Hal ini diunggah di instagram Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (BEMKM_UGM), Rabu (6/12/2023).
Baca juga: Ribuan Janda Baru di Kabupaten Lamongan Akibat Istri Gugat Cerai, Ada 6 Kasus Karena Kawin Paksa
Tidak sampai di sini, dalam postingan tersebut juga nampak undangan diskusi publik dengan tema ‘Rezim Monarki sang Alumni: Ambruknya Demokrasi, Ambruknya Konstitusi, dan Kokohnya Politik Dinasti’.
Dalam undangan tersebut, terlihat bahwa agenda tersebut dilaksanakan pada sore tadi pukul 15.30 WIB di bundaran UGM.
Baca juga: Di Indonesia Elit Politik Sibuk Bangun Dinasti, di China 5 Kaisar Malah Dibunuh Anak Sendiri
Ada beberapa nama familiar yang disebutkan dalam postingan Seperti, Haris Azhar, Fatia Maulidiyanti, dan Dr. Zainal Arifin Mochtar.
Terkait pemberian gelar sebagai alumni UGM yang paling memalukan oleh BEM UGM Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku tidak mempermasalahkan, menurutnya penyematan gelar tersebut merupakan bentuk demokrasi yang wajar dilakukan oleh mahasiswa dan masyarakat di Tanah Air, Meskipun demikian Jokowi memberi isyarat hal ini tidak sesuai dengan norma ketimuran.
“Ya itu proses demokrasi boleh-boleh saja, tetapi perlu saya mengingatkan bahwa kita memiliki etika sopan santun ketimuran. Namun saya ya biasa saja,” ujarnya usai melakukan peresmian Stasiun Pompa Ancol Sentiong, Pademangan, Jakarta Utara, Senin (11/12/2023).***