Helo Timor Leste

Mantan Presiden Federasi Sepakbola Tiongkok Terbukti Menerima Suap 11,3 juta Dollar Amerika, Terancam 15 Tahun Penjara

Dodo Hawe - Olahraga -> Sepakbola
Selasa, 30 Jan 2024 14:49
    Bagikan  
JALANNYA SIDANG
sohu.com

JALANNYA SIDANG - Mantan Presiden Federasi Sepakbola Tiongkok, Chen Xuyuan saat menjalani persidangan di pengadilan Tiongkok.

HELOINDONESIA.COM - Mantan Presiden Federasi Sepakbola Tiongkok, Chen Xuyuan mengaku bersalah di pengadilan dan menyatakan penyesalan atas tindakannya.

Diberitakan media Tiongkok, Sohu.com dalam persidangan Chen Xuyuan dan empat terdakwa lainnya terungkap dalam persidangan terkait kasus korupsi sepak bola Tiongkok berlangsung pada 29 dan 30 Januari 2024.

Adapun mantan Presiden Federasi Sepak Bola Tiongkok Chen Xuyuan dipastikan menerima suap lebih dari 81,03 juta yuan atau setara sekitar 11,3 juta dollar Amerika.

Baca juga: Federasi Sepakbola Timor Leste Akan Memilih Presiden Baru FFTL pada 10 Januari 2024

Berdasarkan dakwaan, antara tahun 2010 dan 2023, terdakwa Chen Xuyuan menjabat sebagai Ketua Shanghai International Port Group, pemilik Shanghai SIPG Club (2010-2019) dan Ketua Federasi Sepak Bola Tiongkok (2010-2019).

Dalam kurun waktu itu ia melakukan banyak tindakan kolusi dengan berbagai unit dan individu yang terkait dengan bayangan Tiongkok dan mengumpulkan aset ilegal setara dengan lebih dari 81,03 juta yuan.

Baca juga: Enam Belas Anggota Federasi Sepakbola Timor Leste Mendesak Presiden FFTL Mengundurkan Diri Secara Terhormat

Diketahui bahwa Chen Xuyuan mengaku bersalah dan menyatakan penyesalannya di pengadilan.

Media Tiongkok pun berkomentar bahwa dengan uang suap sebesar itu, mantan Presiden Federasi Sepak Bola Tiongkok itu bisa divonis 15 tahun penjara.

Jika ini menjadi kenyataan, Chen Xuyuan baru akan dibebaskan dari penjara pada usia 82 tahun.

Baca juga: Bagun Kerjasa dengan KONI, Federasi Sepak Bola Timor Leste Ingin Kembangkan Olahraga di Negerinya

Ini juga berarti bahwa Chen Xuyuan, lahir pada tahun 1956, harus menghabiskan sisa hidupnya di penjara.

Pengadilan mengatakan bahwa setelah hampir 5 tahun menjabat sebagai Presiden Federasi Sepak Bola Tiongkok, Chen Xuyuan mendorong sepak bola Tiongkok ke dalam situasi yang sulit. seperti hari ini. **