HELOINDONESIA.COM - Jika Anda pergi ke Kota Dili, Timor Leste perlu bangun pagi kemudian menyusuri jalan panjang di bagian Utara Kota Dili, bisa menikmati suasana pagi yang menyenangkan.
Apalagi saat pagi yang cerah, Anda bisa menyusuri sepanjang jalan itu hingga kawasan Farol hingga kantor Perdana Menter Timor Leste.
Pantai yang membentang disepanjang jalan itu menambah suasana pagi yang segar dengan sepoi-sepoi dan banyak menemukan kebahagiaan.
Baca juga: Seorang Wanita Harus Jalani Amputasi Setelah Kakinya Terperosok Travelator
Banyak masyarakat yang memanfaatkan jalan di kawasan itu untuk berolahraga seperti jalan kaki, lari pagi hingga bersepeda.
Di sepanjang jalan itu pula Anda juga akan menemui bangunan tua peninggalan Protugis dan bangunan peninggalan dimasa penjajahan portugis dan Indonesia, serta bagunan-bangunan kedutaan asing Timor Leste.
Salah satu yang menarik adalah pembangunan Mercusuar yang merupakan bagunan peninggalan zaman penjajahan Portugis, yakni Mercusuar Farol.
Baca juga: Generasi Digital Timor Leste Suka Konten Traveling, Belajar Bahasa Inggris dan Akses Internet Cepat
Mercusuar ini konon dibangunan sekitar pelabuhan Tibar Kota Dili, Timor Leste di masa pemerintahan Gubernur Rafael Jácome Lopes de Andrade tahun 1888-1890.
Ada yang mercusuar baru di bangun pada tahun 1889, memiliki ketinggian sekitar 18 meter sedangkan mercusuar yang lama setinggi 7 meter.
Mercusuar baru ini dibangun menggantikan mercusuar lama yang sudah mengalami kerusakan tak jauh dari tempat itu.
Pada malam hari, cahaya dari mercusuar baru sering tertukar dengan cahaya dari kota karena kecerahannya.
Tanggal pasti pembangunan mercusuar ini belum diketahui, namun menurut catatan dan referensi pada masa Gubernur José Manuel Pereira de Almeida (1863-1864).
Mercusuar lama ini dibangun dengan alas berbentuk persegi panjang dan bukit landai dengan tinggi 3,75 meter dan struktur silinder untuk menopang lampu.
Baca juga: Spanyol Akan Beri Dukungan Kerjasama Sektor Ekonomi, Pariwisata dan Lingkungan Hidup di Timor Leste
Sementara mercusuar baru ini dibangun kembali dan direnovasi sebanyak dua kali, pada tahun 1932 dan antara tahun 1948-1949.
Saat ini, mercusuar di Pelabuhan Dili terdiri dari kerangka logam melingkar yang dibangun di atas dasar melingkar.
Pada tahun 1951, selama rencana umum urbanisasi Dili, mercusuar dibangun disekitar rumah-rumah di kawasan Farol, hingga sekarang masih disebut kawasan Farol, Kota Dili, Timor Leste. **