Helo Timor Leste

Usai Bersama-sama Merayakan Malam Tahun Baru, Warga Ponorogo Nekat Habisi Tetangganya Sendiri

Senin, 1 Jan 2024 20:20
    Bagikan  
PEMBUNUHAN
radio gemasuryaFM

PEMBUNUHAN - Petugas keamanan memeriksa tubuh korban yang masih tergeletak di pinggir jalan Desa Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Indonesia

HELOINDONESIA.COM - Diawal tahun 2024 warga Dusun Krajan, Desa Pulung, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo dihebohkan aksi kekerasan hingga berujung kematian, Senin (1/1/2024).

Aksi kekerasan yang dilakukan seorang pria bernama Prasetyo (24) memukul dengan balok tetangganya sendiri, Suyoto (50) hingga meninggal dunia.

Tak hanya dipukul dengan balok kayu korban juga ditimpal dengan cor semen penyangga tiang bendera ke tubuh korban.

Menurut informasi pelaku diketahui masih kerabat korban dan rumahnya bersebelahan dengan sang korban Suyoto, keduanya sedang merayakan malam pergantian tahun.

Baca juga: Prediksi Menakutkan Baba Vanga tahun 2024: Pembunuhan Putin dan Meningkatnya Serangan Teror

Polisi mengamankan sejumlah peralatan yang digunakan untuk menghabisi nyawa Suyoto seperti balok kayu dan dudukan cor semen tiang bendera.

Selain itu polisi juga mengamankan beberapa botol minuman keras (miras) yang diduga sebelum menghabisi nyawa kerabatnya pelaku sempat meminum minuman keras.

Dalam peristiwa itu tidak ada saksi mata yang menyaksikan secara langsung karena peristiwanya di saat pagi buta sekitar pukul 03.00 WIB pagi.

Baca juga: Bella Hadid Menerima Ratusan Ancaman Pembunuhan saat Perang Hamas Berkecamuk

Warga menemukan korban dalam keadaan sudah terkapar dan bersimbah darah di jalan Desa Pulung, Kabupaten Ponorogo.

Tidak ada yang mengetahui penyebab terjadinya aksi penganiayaan hingga terjadi pembunuhan itu.

Namun ada warga yang mendengar sebelumnya terdengar cekcok antara pelaku dan koban.

Baca juga: Rekonstruksi Dua Tersangka Kasus Pembunuhan Perempuan di By Pass Padang, Korban Hamil Lima Bulan

Seorang warga Karyono mengatakan menjelang subuh sempat terdengar teriakan di luar rumah, yang kemudian bergegas keluar.

Namun setelah dicek ke luar rumah, korban sudah tergeletak di pinggir jalan desa, sementara pelaku berlari ke dalam rumah.

Warga tidak berani mendekat ke rumah korban karena pelaku sangat emosiaonal seperti orang kesetanan.

"Bahkan ketika mengetahui petugas polisi akan datang pelaku langsung kabaru dan masuk ke dalam hutan," ujar Karyono.

Baca juga: Laporan Saksi Mata Pembunuhan Massal dan Pemerkosaan

Hal senada juga diungkapkan tetangga korban Iwan yang melihat korban sudah tergeletak di pinggir jalan.

Sedangkan pelaku sudah kabur ke arah hutan sekitar pukul 03.00 WIB, jenazah korban langsung dievakuasi ke RSUD dr Harjono Ponorogo.

Satreskrim Polres Ponorogo, AKP Ryo Perdana mengatakan minuman keras diduga telah diteguk oleh pelaku sebelum terjadi cecok dengan korban.

Baca juga: Anak Kandung dan Anak Tiri Bersama Ayah Jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Kartini Warga Dumai

Pihak polisi sudah mengamankan semua barang bukti termasuk minuman keras yang ditemukan dilokasi kejadian.

Polisi juga meminta keterangan sejumlah saksi terkait keberadaan pelaku yang baru beberapa hari pulang dari perantauan.

"kita sudah mengumpulkan beberapa saksi untuk kita mintai keterangan terkait peristiwa itu," ujar Ryo.

Baca juga: Tersangka Kasus Pembunuhan Siswi SMP Mojokerto, Mengaku Suka Mabok dan Bermain Wanita, 12 Kali Pembegalan

Tragedi mengerikan itu menurut keterangan warga terjadi sesaat setelah perayaan malam tahun baru.

Menurut keterangan warga bahkan pelaku dan korban sebelumnya sama-sama merayakan malam pergantian tahun di desanya.

Saat kejadian diketahui oleh beberapa korban sempat terdengar saling cekcok di antara keduanya, hingga berakhir dengan tindak penganiayaan dan berujung kematian. **