HELOTIMORLESTE.COM -
China sebagai negara yang terkemuka dan berpengaruh di dunia, mendorong upaya yang kondusif demi keberlanjutan gencatan senjata dan deeskalasi terkait situasi di Gaza, kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin.
Wang mengatakan bahwa sejak Israel dan Hamas mencapai kesepakatan gencatan senjata, kedua belah pihak telah membebaskan tiga kelompok sandera.
Baca juga: Coldplay Dukung Palestina Sejak 2011, Banyak yang Dikerjakan, Kini Diancam Dibakar di Indonesia
"Langkah-langkah menuju perdamaian, sekecil apapun itu, harus didorong. Kesulitan dalam melindungi warga sipil, meski menakutkan, harus diatasi dengan segala upaya yang memungkinkan," ujarnya.
Mengingat bahwa konflik Palestina-Israel telah berlangsung selama lebih dari 50 hari, dan timbul banyak korban jiwa dan bencana kemanusiaan serius, oleh karena itu Wang menekankan bahwa kekerasan tidak akan mendatangkan keamanan yang sesungguhnya dan penggunaan kekerasan tidak akan menciptakan perdamaian abadi.
Baca juga: Cucu Muhammad Ali, Biaggio Ali Walsh Dedikasikan Kemenangan KO untuk Palestina
China menyambut baik semua upaya yang kondusif guna mewujudkan gencatan senjata dan deeskalasi situasi, tutur Wang.
Dia pun mendesak pihak-pihak yang berkonflik untuk secara sungguh-sungguh menerapkan Resolusi Dewan Keamanan PBB 2712.
Termasuk resolusi yang diadopsi oleh Majelis Umum PBB dalam sesi khusus daruratnya,.untuk menerapkan perjanjian gencatan senjata sementara dan dapat memperpanjang gencatan tersebut, serta mewujudkan gencatan senjata yang sejati dan abadi.
Untuk diketahui Gencatan senjata antara Hamas dan Israel di Gaza diperpanjang dua hari, kata mediator Qatar pada hari Senin, 27 November 2023, yang semula hanya berlaku 4 hari akan berakhir Selasa pagi ini.
Baca juga: Coldplay Sumbang Kapal Pembersih Sampah Sungai di Cisadane Tangerang, Gak Mimpi Ini Gaes
“Kesepakatan telah dicapai untuk memperpanjang jeda kemanusiaan selama dua hari tambahan di Jalur Gaza,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar, yang diposting di platform media sosial X.
Hamas juga mengatakan pihaknya telah menyetujui perpanjangan dua hari, meskipun Israel belum mengatakan secara resmi menyetujuinya. namun seorang pejabat Gedung Putih mengonfirmasi bahwa kesepakatan telah tercapai.
Presiden AS Joe Biden berterima kasih kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu serta Qatar dan Mesir karena berhasil memfasilitasi pembicaraan tidak langsung antara kedua belah pihak atas perjanjian yang akan membebaskan lebih banyak sandera dan memungkinkan lebih banyak bantuan ke Gaza.
Sejauh ini, Hamas telah membebaskan 69 sandera, melebihi kesepakatan 50 sandera, Sejak gencatan senjata dimulai pada hari Jumat, Hamas telah membebaskan sandera, sementara itu Israel juga membebaskan warga Palestina yang ditahannya.
Dalam gencatan sejata Israel memberikan kelonggaran bagi warga Palestina di jalur pantai Mediterania dari perang, yang telah menewaskan belasan ribu orang dan menghancurkan daerah kantong tersebut.***