HELOINDONESIA.COM - Kepergian mengejutkan Menteri Kehakiman Timor Leste, Amândio de Sá Benevides membuat kesedihan mendalam buat Bumi Lorosae.
Putra Terbaik Timor Leste, Amândio de Sá Benevides ini benar-benar mengejutkan dan tidak disangka-sangka kepergiannya.
Perdana Menteri (PM) Kay Rala Xanana Gusmão bersama jajaran Pemerintahan Konstitusional IX menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga besar almarhum.
Almarhum Menteri Kehakiman Amândio de Sá Benevides meninggal dunia akibat serangan jantung di Bandara Internasional Nicolau Lobato, Komoro, Dili Timor Leste, Sabtu (20/1/2024)
Sejak kepergian almarhum seluruh anggota pemerintah, bersama dengan pegawai negeri, korps diplomatik, sektor swasta, keluarga, dan lembaga keagamaan, menyampaikan belasungkawa di rumah duka.
PM Xanana didampingi Menteri Administrasi Negara, Tomás do Rosario Cabrál, berkoordinasi dengan keluarga mendiang dan rekannya menyiapkan tempat pemakaman karena pemerintah memfasilitasi syarat mulai dari misa hingga upacara yang akan dilaksanakan di tempat peristirahatan terakhir sesuai keputusan keluarga.
Baca juga: Menteri Kehakiman Timor Leste Sebut Ada Penggunaan Paspor TL oleh WNA untuk Berbinis
Menteri Kehakiman (MJ), Amândio de Sa Benevides, meninggal dunia di Rumah Sakit Nasional Guido Valadares (HNGV), Bidau, Dili, Timor Leste.
Almarhum adala alumni Universitas Nusa Cendana Kupang, Indonesia berusia 60 tahun.
Almarhum mengalami serangan jantung di Ruang VIP Bandara Internasional Presiden Nicolau Lobato pada Sabtu 20 Januari 2024 hendak menjemput PM Xanana yang pulang dari kunjungan Kerja di Swiss.
Almarhum juga seorang perjuangan, lahir pada tanggal 16 Juli 1964, di Kotamadya Ainaro, Timor Leste.
Baca juga: Stroke Lebih Sering Terjadi dan Serius Pada Wanita , Begini Cara Memahami Risiko
Beliau memperoleh gelar Sarjana Hukum Tata Negara dari Universitas Nusa Cendana di Kupang - Republik Indonesia pada tahun 1990.
Selanjutnya almarhum kembali ke Timor-Leste untuk bekerja sebagai pengacara swasta di Dili, tempat tinggalnya dari tahun 1991 hingga 1993.
Pada tanggal 1 Juli 2023, ia mendapat kepercayaan dari PM Kay Rala Xanana Gusmão dan mengambil sumpah jabatan dari Presiden Republik, José Ramos-Horta, sebagai Menteri Kehakiman pada Pemerintahan Konstitusional IX.
Baca juga: Orang yang Pernah Kena Stroke, Risikonya 10 kali Lebih Besar Terserang Kembali
Mendiang adalah seorang pahlawan yang dihormati menjalankan tugasnya sebagai pegawai negeri dari tahun 1993 hingga 1999.
Selama periode ini, ia mengambil berbagai kursus administrasi dan manajemen publik.
Pada masa Pemerintahan Transisi Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNTAET), ia menjadi Jaksa pertama di Kementerian Umum Timor-Leste yang memegang posisi di bawah Administrator Sérgio Vieira de Mello pada bulan Februari 2000.
Baca juga: Ternyata Penderita Stroke Bisa Sembuh Total Apalagi Masih Muda, Ini Buktinya
Ia juga menjabat sebagai Penjabat Jaksa Agung Bidang Kejahatan Umum pada 16 Oktober 2001, menggantikan Longuinhos Monteiro pada posisi tersebut.
Meskipun diangkat pada masa UNTAET, dengan persetujuan UU No. 1/2002, pada masa peralihan rezim sistem peradilan, ia tetap menjabat hingga tahun 2005.
Baca juga: Chow Yun-fat Terkena Serangan Stroke dalam Kondisi Koma, Padalah Ia Olahraga Lari Dua Jam Sehari
Selama ini, ia menyelesaikan program pascasarjana dalam Studi Anti-Korupsi di Universitas Hong Kong di Tiongkok.
Antara tahun 2004 dan 2005, ia menjabat sebagai Komisaris Komisi Pemilihan Umum Nasional (CNE). **