HELOINDONESIA.COM - Pelatih Arema FC, Fernando Valente benar-benar kehabisan kata-kata untuk menggambarkan kenyataan yang dihadapi skuad Singo Edan, Minggu (17/12/2023) malam itu.
Dalam laga itu Arema harus menerima kekalahan dari tim tuan rumah Barito Putera dengan hasil akhir 1-0 di Stadion Demang Lehman.
Usai pertandingan pelatih berkebangsaan Portugal berusia 64 tahun itu sampai kehabisan kata-kata untuk melukiskan kekecewaannya.
Dalam laga itu sudah diprediksi sebelumnya merupakan laga yang berat karena bermain di kandang lawan.
Sejak peluit dibunyikan hingga babak pertama usai sebenarnya Arema berhasil menahan tanpa gol Barito Putera.
Namun kelengahan dan peluang besar terjadi di babak kedua dan berhasil disempurnakan oleh Bagus Kahfi di menit ke-50 hingga mencetak satu-satunya gol Barito Putera.
Dalam laga itu Barito mampu bermain efektif, yang kerap mengandalkan serangan-serangan balik yang sporadis, hingga akhirnya berhasil mencetak gol.
Pelatih Fernando mengaku tidak mudah mencari kata-kata untuk melukiskan perasaan kekecewaannya dalam laga itu.
"Tidak mudah mencari kata-kata untuk melukiskan perasaan saya malam ini, tapi kami harus menerima kenyataan ini," kata Fernando dalam jumpa pers usai pertandingan, Sabtu (17/12/2023).
Fernando percaya jika kemenangan Barito Putra ini karena tidak lepas dari faktor keberuntungan.
Dalam laga itu penggawa Singo Edan sebenarnya sudah banyak menyiptakan banyak peluang, namun tak satupun menjadi gol, berbeda dengan Baruto Putera justru mampu menciptakan gol tunggal.
Setidaknya dari data statistik ligaindonesiabaru.com Arema berhasil melepas 12 tembakan 4 tembakan mengarah ke gawang.
Dari serangan yang dibangun Julian dkk setidaknya memiliki 5 peluang emas, namun gagal berbuah gol.
Baca juga: Pesta Gol Persedikab Kediri Berhasil Hajar Akademi Arema Ngunut 8-0, Hingga Kehilangan Kata-kata
"Mungkin mudah bicara soal keberuntungan atau ga beruntung," kata Vernando dalam keterangan persnya.
Meski demikian Fernando mengaku percaya dengan apa yang sudah dilakukan anak asuhnya, serta usaha yang dilakukan manajemen klub.
Sementara penyerang Arema FC, Charles Lokolingoy mengaku masalah klasik yang membuat timnya kalah dari Barito FC.
Lokolingoy menyesali peluang demi peluang Arema banyak terbuang sia-sia tanpa berbuah gol.
Menurut Lokolingoy sebenarnya sejak awal pertandingan di babak pertama Arema terus menekan, namun tak bisa mencetak gol.
"Kami kalah dipertandingan seprioritas ini. Kami terus menekan sejak awal babak pertama, dan banyak peluang, tapi tak menghasilkan gol," kata Lokolingoy seperti dilansir wearemania.net, Senin (18/12/2023).
Namun menurut Lokolingoy dalam laga ini Barito Putera boleh dibilang bermain lebih efektif dalam memanfaatkan peluang yang dimilikinya.
Setidaknya memiliki 11 peluang yang mereka kreasikan hingga berbuah gol, sedangkan Arema gagal mengkreasi hingga tercipta gol.
"Barito punya satu peluang besar dan mereka bisa memanfaatkan peluang itu menjadi gol kemenangan," ujar Lokolingoy.
Baca juga: Arema Telah Melakukan Organisasi Permainan, Akan Mencuri Poin dari Bali United Dalam Laga Nanti
Setelah laga ini, tim bakal menjalani libur kompetisi sebulan lebih jeda masa Pemilu 2024, kesempatan untuk melakukan konsolidasi.
"Kami akan berbenah, kami akan kembali di pertandingan selanjutnya dan akan lebih kuat," katanya. **