HELOINDONESIA.COM - Timor Leste yang memiliki alam pegunungan yang indah degan memiliki kopi yang memiliki aroma khas, keduanya bisa berjalan seiring untuk pengembangan wisata.
Seperti yang dilakukan oleh seorang pemuda kreatif dengan mendirikan Mini Tourism Cafe yang mengandalkan keindahan alam di sekitar cafenya.
Mini Tourism Cafe itu yang terletak di kawasan dataran tinggi di Desa Fleixa, Maubisse, Kotamadya Ainaro dengan mengandalkan keindahan alam yang memesona.
Baca juga: Minum Kopi Tapi Masih Bisa Tidur Nyenyak, Ini Aturannya
Wisatawan yang datang di lokasi ini bisa selfie dan mengabadikan keindahan alam Flexia dengan kamera yang mereka bawa.
Cafe alam itu mereka namakan Fleixa Mini Tourism Cafe diluncurkan pada 16 Desember 2023 yang terbukti banyak mengudang wisatawan untuk datang ke Ainaro.
Sejak cafe alam itu dibuka pada bulan Desember 2023 lalu telah berhasil mengumpulkan ribuan dollar uang dari pengunjung yang berfoto dan minum kopi.
Dari cafe ini pemiliki telah menghasilkan pendapatan sekitar USD$150 per hari, dan selama bulan Desember 2023 saja mampu menghasilkan USD $5000.
Fleixa Mini Tourism Cafe ini digagas seorang anak muda kreatif, Nicolau Benevidas Mendonça, yang menghimpun rekan-rekannya untuk mendirikan cafe memiliki spot foto indah dan menyediakan tempat nongkrong dan minuman kopi.
"Kami kelompok anak muda yang berjumlah 19 orang ini mempunyai ide untuk membuat Mini Tourism Cafe dengan tujuan untuk menarik pengunjung," jelas Nicolau.
Nicolau mengatakan lokasinya kita carikan yang strategis dengan spot yang menarik untuk berfoto, kemudian disiapkan tempat sambil ngopi.
Baca juga: Alasan Kopi Timor Leste Tetap Paling Enak di Dunia, Meskipun Bijinya Dicuri Negara Lain
"Selain ngopi pengunjung juga bisa mengambil beberapa dokumentasi diri dari sini. Dari hasil foto dokumentasi kami dapat mengumpulkan uang dari hasil jasa foto dan penjualan kopi," ungkapnya.
Dari aktivitas di cafe ini, menurut Nicolau dapat menghasilkan sekitar USD$150 per hari, jika ditotal selama bulan Desember 2023 kemari, dia menghasilkan lebih dari USD $5000.
Menariknya kepada media lokal Orluli, Rabu (24/1/2024) Nicolau mengatakan sebagian uang yang mereka terima digunakan untuk kegiatan amal bagi masyarakat Suku Aitutu.
Baca juga: Cara Menikmati Kopi Timor Leste Menggunakan French Press Agar Sempurna
"Selama bulan Desember, kami mendapat penghasilan yang sangat baik dari pengunjung yang datang, sehingga kami bisa mengumpulkan total sekitar $5000," jelasnya
Sebagian pendapatan cafe alam ini, akan digunakan untuk kegiatan amal kepada masyarakat di Desa Kbi'it Laek saat Natal, dan sebagian lagi sebagiannya digunakan untuk kebutuhan kafe.
Sebagian uang juga dimanfaatkan untuk membenahi tempat tersebut agar semakin indah sehingga ketika pengunjung datang berkunjung tidak akan kecewa hanya pada satu tempat saja.
Dari hasil kreatif anak-anak muda Ainaro ini telah mengisyaratkan bahwa kedepannya Mini Tourism Café akan dibuka di area yang lebih luas.
Selain itu mereka juga beropsesi melengkapi cafenya untuk tempat istirahat dengan fasilitas toilet yang memadai bagi para pengunjung.
Mini Tourism Café telah mendapat dukungan dari SASCAS dan telah diluncurkan pada tanggal 16 Desember 2023, berlokasi di Suku Aitutu, Pos Administrasi Maubisse, Kotamadya Ainaro. **